Sumber :
- REUTERS/Brendan McDermid
VIVA.co.id
- Pasar saham Wall Street di Amerika Serikat (AS) menguat pada Rabu, setelah bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) mengatakan kondisi ekonomi di negara tersebut menguat, dan bunga acuan tetap dipertahankan.
Komentar Bank Sentral tersebut menimbulkan dugaan jika bunga acuan akan naik pada September atau Desember tahun ini.
Baca Juga :
Saham Jepang Bikin Bursa Asia Naik
Saham S & P 500 bangkit sekitar 2 persen lebih tinggi dalam dua hari terakhir menyusul penurunan 3 persen selama seminggu sebelumnya akibat kekalahan di pasar saham Chiba.
Sekitar 7,2 miliar saham ditransaksikan di bursa AS, di atas rata-rata harian 6,7 miliar sepanjang bulan ini, menurut BATS Global Markets.
Facebook (FB.O) dan Whole Foods Market (WFM.O) turun masing-masing 4 persen dan 11 persen, menyusul laporan kuartalan mereka.
Saham Twitter (TWTR.N) turun 14,5 persen menjadi US$31,24 setelah perusahaan microblogging itu mengatakan jumlah penggunanya rata-rata turun sejak
go public
pada tahun 2013.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saham S & P 500 bangkit sekitar 2 persen lebih tinggi dalam dua hari terakhir menyusul penurunan 3 persen selama seminggu sebelumnya akibat kekalahan di pasar saham Chiba.