Ekonomi Lesu, Konsumsi Batu Bara PLN Ikut Turun

Senin, 3 Agustus 2015 - 15:44 WIB
Oleh :
PLTU Cirebon
PLTU Cirebon
Sumber :
  • Antara/ Yudhi Mahatma
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Lesunya kondisi ekonomi di Indonesia berpengaruh banyak pada konsumsi listrik sehingga mengakibatkan turunnya pemakaian Batu Bara PT Pembangkit Listrik Negara (PLN) di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).


Kepala Divisi Batu Bara PLN, Harlen, mengatakan akibat perlambatan ekonomi sejumlah pembangkit listrik PLN berhenti beroperasi. Konsumsi batu bara untuk  PLTU pun dipastikan menurun.


"Penurunan konsumsi batu bara tersebut seiring dengan berkurangnya pengoperasian PLTU, karena permintaan listrik menurun," ujar Harlen di kantor Pusat PLN, Jakarta Senin 3 Agustus 2015.
Baca Juga :
Dua BUMN Bangun Pembangkit Tenaga Surya di NTB


Baca Juga :
Harga Komoditas Anjlok, Raksasa Tambang Ini Bangkrut
Harlen mengatakan, PLN terpaksa menghentikan operasional dua unit PLTU Suralaya, yakni pada Februari dan Maret lalu. PLN juga menghentikan operasi PLTU Cilegon.

Baca Juga :
ESDM Bakal Cabut Subsidi Listrik 900 VA Tahun ini

Harlen menjelaskan, dengan kondisi seperti ini, PLN memprediksi realisasi konsumsi Batu Bara sampai akhir tahun ini hanya sampai 61 juta ton.


"Padahal target konsumsi tahun ini 91 juta ton," ujar dia.


Selain itu, Harlen mengungkapkan konsumsi batu bara yang diserap PLTU untuk sampai semester pertama di tahun 2015 hanya mencapai 32 juta ton.


"Maret dan April kami mengurangi pemakaian batu bara," kata Harlen. (ren)


Halaman Selanjutnya
"Padahal target konsumsi tahun ini 91 juta ton," ujar dia.
Halaman Selanjutnya