- istock
VIVA.co.id - Selama ini, botoks umum digunakan untuk pencegahan keriput yang berkaitan dengan usia. Namun ternyata, metode ini juga dapat digunakan untuk membuat rambut lebih halus.
Hal itu diakui oleh wanita asal Inggris bernama Michelle McCormack. Ia mendapatkan hasil tersebut setelah melakukan berbagai cara dan teknik perawatan rambut mutakhir, namun berakhir percuma.
Putus asa, pada April lalu, Michelle pergi sebuah klinik kecantikan di London untuk melakukan suntik botoks ke dalam kulit kepalanya dengan biaya sekitar 400 poundsterling atau setara Rp7,7 juta.
Banyak orang mungkin mengatakan prosedur ini cukup aneh, karena semua telah terbiasa mendengar bahwa botoks berfungsi sebagai pencegahan keriput yang berkaitan dengan penuaan dini.
Dilansir dari laman Genius Beauty, permasalahan rambut bandel yang sulit diatur merupakan hal yang sangat mengganggu dan tidak nyaman, Michelle adalah salah satu dari mereka. Dia menghabiskan banyak waktu ketika melakukan pengeringan, styling, dan meluruskan rambutnya.
Kadang-kadang ia harus membawa pelurus rambut ke tempat kerja, karena tak punya waktu untuk menata rambutnya. Masalah rambut pun semakin diperparah, karena panas dari alat-alat perawatan rambut serta bahan-bahan kimia yang diaplikasikan ke batang rambut.
Keadaan ini tentu sangat menyulitkan dan juga banyak dialami wanita karier di perkotaan.
Di sisi lain, suntikan botoks ke kulit kepala bisa jadi solusi praktis mempercantik rambut. Sebab, botoks memblokir saraf yang mengendalikan kelenjar keringat, yang sekaligus mengurangi ikal serta kekusutan di rambut secara signifikan. Imbasnya, rambut tidak cepat lepek.
Oleh karena itu, suntik botoks ke kulit kepala kini jadi cara favorit perempuan Inggris, guna mempercantik mahkota mereka. Anda berani mencoba?
Heboh Tren Make-up Pokemouth di Media Sosial
Karakter di Pokemon dilukis di mulut dan dagu.
