Sumber :
- ANTARA/Andika Wahyu
VIVA.co.id
- PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan PT Waskita Karya Tbk peringkat single A (idA) untuk perusahaan dan obligasi II tahun 2012 dan obligasi berkelanjutan I tahun 2014. Periode peringkat ini berlaku mulai 10 Agustus 2015 hingga 1 Agustus 2016.
Analis Pefindo Haryo Koconegoro menilai faktor-faktor yang mendukung peringkat di antaranya, posisi pasar yang kuat pada industri konstruksi domestik.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
Analis Pefindo Haryo Koconegoro menilai faktor-faktor yang mendukung peringkat di antaranya, posisi pasar yang kuat pada industri konstruksi domestik.
"Waskita tetap kuat, meskipun kondisi perekonomian sedang melemah, tetapi dibantu oleh proyek anak usahanya jalan tol. Waskita memiliki kesempatan besar untuk proyek-proyek jalan tol," ujarnya di Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Jumat 21 Agustus 2015.
Selain itu, kata Haryo, Waskita juga diuntungkan sebagai perusahaan konstruksi negara. Sekaligus, membaiknya margin keuntungan, karena strategi diversifikasi usaha yang baik.
"Apalagi, pemerintah sedang mencanangkan pembangunan infrastruktur, di mana perseroan menjadi salah satu perusahaan konstruksi yang mendapatkan kontrak," tuturnya.
Namun, kata Haryo, ada faktor-faktor yang membatasi peringkat. Yakni, risiko meningkatnya pinjaman keuangan perusahaan. Lalu, resiko yang berkaitan dengan bisnis jalan tol, dan sifat bisnis konstruksi yang sensitif terhadap perubahan makro ekonomi.
Haryo mengatakan, prospek perseroan stabil, namun dapat ditingkatkan jika perusahaan secara signifikan dapat meningkatkan profitabilitas. Dengan demikian, memperkuat struktur permodalan dan proteksi arus kas, yang mana juga harus diikuti dengan berhasilnya rencana diversifikasi perusahaan, sehingga arus pendapatan perusahaan menjadi lebih stabil. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Waskita tetap kuat, meskipun kondisi perekonomian sedang melemah, tetapi dibantu oleh proyek anak usahanya jalan tol. Waskita memiliki kesempatan besar untuk proyek-proyek jalan tol," ujarnya di Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Jumat 21 Agustus 2015.
