Sumber :
- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Bursa Asia melemah pada pembukaan hari ini, dengan Indeks patokan Asia Pasifik, MSCI bergerak turun 0,81 pada perdagangan Rabu 26 Agustus 2015.
Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, kembali dibuka melemah sebesar 0,9 persen, atau 40,44 poin di posisi 4.188.
IHSG kembali merosot, setelah kemarin berhasil
rebound
ditopang oleh sentimen positif pembelian kembali (
buyback
) sejumlah saham emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah terkoreksi tajam sepekan terakhir.
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Baca Juga :
IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya
Analis Universal Broker Indonesia Satrio Utomo, mengatakan penurunan suku bunga Bank Tiongkok (PoBC) tidak membawa pengaruh yang signifikan terhadap laju indeks pasar Indonesia.
Menurutnya, meskipun sentimen positif dan sentimen negatif terhadap laju IHSG hari ini seimbang, namun pasar cenderung melihat dari sisi sentimen negatifnya saja.
"Positif dan negatif sama besarnya hari ini. Tapi jika kita lihat, orang lebih perhatian ke sentimen negatif," ujarnya pada
VIVA.co.id
, Rabu 26 Agustus 2015.
Satrio mengaku khawatir tekanan jual akan semakin besar di sesi II siang nanti. Indeks di kawasan Eropa masih tinggi, yaitu di atas tiga persen.
"Sejauh ini,
net sell
asing masih normal, meskipun kemarin kembali meningkat. Pada jam ini Rp58,6 miliar, artinya hari ini akan meningkat sama seperti akhir minggu lalu," ucapnya. (asp)
Halaman Selanjutnya
Analis Universal Broker Indonesia Satrio Utomo, mengatakan penurunan suku bunga Bank Tiongkok (PoBC) tidak membawa pengaruh yang signifikan terhadap laju indeks pasar Indonesia.