Banyak Rahasia, Uji Kelayakan Calon Dubes Tertutup

Ketua Komisi I Tantowi Yahya
Sumber :
VIVA.co.id -
Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya menjelaskan, uji kelayakan 33 calon Duta Besar yang diajukan Presiden Jokowi sengaja dilakukan secara tertutup. Langkah itu dipilih dengan alasan menjaga kerahasian kinerja para calon Dubes.


"Tertutup karena beberapa visi-misi bersifat rahasia. Rahasia dubes, rahasia negara. Belum saatnya dibuka ke publik," kata Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Selasa, 15 September 2015.


Politisi Partai Golkar ini menjelaskan dalam prosesnya Komisi I melakukan pengujian fokus pada tiga hal yaitu wawasan politik, kecakapan komunikasi politik dan Kecakapan lain seperti latar belakang organisasi.
Komisi I DPR Minta Kemlu RI Kirim Tim ke Argentina


Keputusan Akhir Calon Dubes Selesai Hari Ini
"Komisi I memberikan waktu sekitar tiga jam untuk proses presentasi calon Dubes dan fit and proper test oleh anggota," katanya.

Hari Ini, Komisi I DPR Tentukan Nasib Calon Dubes

Hari ini, uji kelayakan dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama uji kelayakan pada Helmi Fauzi calon Dubes RI untuk Mesir, Diennaryati Tjokori Suprihatono calon Dubes RI untuk Ekuador dan Eddy Basuki, calon Dubes RI untuk Republik Namibia dan Angola.


Sesi ke dua uji kelayakan dilakukan pada IG Ngurah Swajaya calon Dubes untuk Republik Singapura, Iwan Suyudhie Amri‎ calon Dubes RI untuk Republik Islam Pakistan dan I Gusti Agung Sakapuja calon Dubes RI untuk Belanda.


Pada sesi ke tiga Komisi I akan melakukan uji kelayakan terhadap, Husin Bagis calon Dubes RI Untuk Uni Emirat Arab, Ibnu Hadi calon Dubes untuk Republik Sosialis Vietnam dan H Husnan Bey Fananie calon Dubes RI untuk Azerbaijan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya