Ini Peringatan Bank Dunia untuk Negara Berkembang

Kantor Bank Dunia
Sumber :
  • diverseeducation.com
VIVA.co.id
-  Bank Dunia memperingatkan negara-negara berkembang untuk mempersiapkan diri menghadapi masalah keuangan, terkait rencana Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, yang akan menaikkan suku bunga. 

Menurut Bank Dunia, rencana kenaikan tersebut bisa datang lebih awal pada Kamis, saat The Fed seusai mengadakan pertemuan. 

Dikutip dari BBC, Rabu 16 September 2015, sebuah laporan baru dari Bank Dunia mengatakan mungkin akan ada dampak pada negara-negara berkembang dengan kenaikan suku bunga The Fed.

Selain risiko kecil akan ada risiko yang bisa saja lebih buruk. Menurut Bank Dunia, kemungkinan akan ada gangguan arus modal ke negara-negara berkembang yang dapat merugikan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas keuangan.
Penguatan Rupiah Dihantui Sentimen Negatif Ekonom Global

Selama lebih dari enam tahun, suku bunga AS praktis nol. Setelah perekonomian Negara Paman Sam tersebut pulih, The Fed dipastikan akan menaikkan suku bunga pada tahap tertentu. 
Rupiah Loyo Lagi, Berikut ini Penyebabnya

Laporan Bank Dunia tersebut juga memberikan sejumlah alasan mengapa negara-negara berkembang harus mampu mengatasi rencana The Fed tersebut tanpa banyak mengalami kejatuhan. 
Rupiah Tidak Boleh Terlalu Kuat, Ini Alasannya

Terutama, kenaikan suku bunga telah diantisipasi untuk waktu yang lama dan kemungkinan untuk menjadi proses bertahap. 

Dalam laporan itu juga disebutkan sejumlah negara yang rentan terhadap rencana The Fed. Turki, Brazil, dan Venezuela adalah negara-negara yang hampir pasti terkena dampak sangat besar. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya