Jelang Idul Adha, Harga Daging Sapi Cenderung Stabil

Jaga Stabilitas Pangan, Pemerintah Impor 50 ribu Ekor Sapi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Strategi Mendag Atasi Calo Daging Sapi
- Kementerian Perdagangan menyatakan, harga daging sapi jelang Hari Raya Idul Adha dipastikan tidak akan naik signifikan, seperti yang terjadi di Hari Raya Idul Fitri.

Pengusaha Daging Permainkan Harga, Mendag Cabut Izin Usaha
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Srie Agustina, menjelaskan, konsumsi masyarakat akan daging sapi selama Idul Adha memang meningkat. 

Mendag: Pengusaha Boleh Ambil Untung Tapi Jangan Berlebihan
Namun, tingkat konsumsi ini diperkirakan tidak bergeliat seperti Hari Raya Idul Fitri.

"Sebenarnya itu tidak masalah. Kenapa? Kalau Idul Adha, masyarakat melakukan kurban. Artinya, ini sosial. Harga juga pasti relatif turun. Kalau Idul Fitri memang tinggi konsumsinya," ujar Srie, saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat, 18 September 2015.

Berdasarkan data yang diperoleh Kementerian Perdagangan dari wilayah Jabodetabek, stok sapi lokal saat ini mencapai 270 ribu ekor, di mana 170 ribu di antaranya akan dikurbankan. Sisanya, akan dijadikan stok untuk mengantisipasi adanya kekurangan.

Sementara itu, untuk kambing, dari total 800 ekor yang telah didata, 500 di antaranya juga akan dikurbankan. Dengan alasan ini, Srie mengakui, tidak ada indikasi kenaikan harga daging sapi menjelang Hari Raya Idul Adha.

"Harga daging sapi itu turun dari Rp110 ribu per kilogram menjadi Rp108 ribu per kilogram. Jadi, artinya, akan cukup sampai Idul Adha. Harga akan landai atau stabil," kata dia. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya