Sumber :
VIVA.co.id
- Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menilai bahwa rencana pencairan dana tunjungan sebaiknya ditunda dulu. Menurutnya, ada hal yang lebih penting, yaitu perbaikan di sektor ekonomi.
"Seperti yang kita ketahui bahwa sekarang untuk strata menengah itu, mengalami kesulitan dalam daya beli masyarakat,” ungkap Agus.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Seperti yang kita ketahui bahwa sekarang untuk strata menengah itu, mengalami kesulitan dalam daya beli masyarakat,” ungkap Agus.
Baca Juga :
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR
Ia mengatakan bahwa rendahnya daya beli masyarakat tentu akan berimbas pada berbagai sektor. Masyarakat akan kesulitan untuk mengkonsumsi produk-produk dalam negeri dan produk tersebut akan mengalami stagnansi.
"Kalau kita runut terus, maka akan terjadi PHK. Kalau ini terjadi tentu ekonomi nasional akan makin terpuruk,” ujar Agus.
Hal ini akan bisa teratasi apabila kebijakan-kebijakan pemerintah berpihak pada rakyat. Misalnya kata Agus, tunjangan ini akan lebih baik jika diberikan pada PNS, TNI, Polri, guru atau tenaga kesehatan yang mayoritas berada di kalangan menengah ke bawah.
"Kalau tunjangan dana ini diberikan kepada saudara kita yang berada di strata menengah ke bawah, maka mereka akan mampu memiliki daya beli yang lebih baik,” kata Agus.
Inilah usulan yang paling tepat menurut Agus. Apabila proses administrasi dana tunjangan ini sudah runut dan sudah ada di Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), maka pemerintah harus fokus untuk menaikkan tunjangan pada masyarakat di kalangan menegah ke bawah.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia mengatakan bahwa rendahnya daya beli masyarakat tentu akan berimbas pada berbagai sektor. Masyarakat akan kesulitan untuk mengkonsumsi produk-produk dalam negeri dan produk tersebut akan mengalami stagnansi.
