Sumber :
- TVOne
VIVA.co.id
- Menikmati pemandangan alam di daerah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, tentunya menyejukkan mata dan menyegarkan pikiran. Apalagi, hal itu dilakukan dengan menggunakan kereta api.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ini Alasan Bali Sibuk Gencarkan Desa Wisata
Museum Kereta Api Ambarawa, dahulu museum ini merupakan stasiun kereta api dengan jalur Magelang, Semarang, dan Yogyakarta. Stasiun ini, sebelumnya digunakan untuk mengangkut pasukan, sempat ditutup pada tahun 1970. Namun, di 1976, Gubernur Jawa Tengah pada waktu itu, mengubahnya menjadi museum kereta api.
Baca Juga :
10 Destinasi Wisata Ini Bakal Saingi Bali?
Berbagai macam peninggalan stasiun dipamerkan di sini, mulai sarana dan prasarana hingga alat telekomunikasi pada saat itu. Yang paling menarik dari museum ini adalah wisata dengan menggunakan kereta uap dan berbahan bakar solar.
Sementara ini, wisata kereta uap hanya bisa menggunakan sistem carter, atau kelompok. Harga yang ditawarkan sekitar Rp15 juta per tiga gerbong. Soalnya, kereta uap harus menggunakan tiga kubik kayu.
Namun, bila menggunakan lokomotif berbahan bakar solar hanya cukup merogoh kocek Rp50 ribu saja.
Video selengkapnya,
(asp)
Halaman Selanjutnya
Sementara ini, wisata kereta uap hanya bisa menggunakan sistem carter, atau kelompok. Harga yang ditawarkan sekitar Rp15 juta per tiga gerbong. Soalnya, kereta uap harus menggunakan tiga kubik kayu.
