Sumber :
- REUTERS/Andrew Winning
VIVA.co.id
- Kedai kopi Starbucks di Inggris akan mulai memberikan pinjaman kepada pegawainya sebagai bentuk bantuan untuk membayar deposit rumah. Pinjaman tersebut bebas bunga.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pensiunan Dokter Diduga Tewaskan Ratusan Pasien
Dikutip dari Business Insider, Sabtu 26 September 2015, Starbucks menawarkan pinjaman kepada pegawai dalam tenor 12 bulan. Berapa besar anggaran yang disiapkan tidak dijelaskan secara detail.
Starbucks menyediakan fasilitas pinjaman ini guna mengakomodir kebutuhan para pegawainya. Sebuah polling dilakukan oleh para pegawai guna mengidentifikasi permasalahan-permasalahan keuangan terbesar yang dialami selama ini, masalah perumahan ada di urutan pertama.
Presiden Starbucks di Eropa, Timur Tengah dan Afrika, Kris Engskov berdasarkan laporan Financial Times, mengaku tidak kaget dengan hasil poling tersebut.
"Itu (polling) tidak mengejutkan, orang yang bekerja di kota-kota dan tidak mampu membeli rumah dekat dengan tempat mereka bekerja," ujarnya.
Sebagai informasi, harga rumah terus melonjak di Inggris dan diperkirakan akan meningkat sebesar enam persen pada tahun ini.
Sebagian pihak menduga hal ini dilakukan Starbucks untuk menebus kesalahannya karena dalam menyelesaikan catatan pajaknya di Inggris. Kedai kopi ini adalah salah satu dari beberapa perusahaan Amerika Serikat (AS) dikritik karena tidak membayar pajak dengan cukup di Inggris.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Presiden Starbucks di Eropa, Timur Tengah dan Afrika, Kris Engskov berdasarkan laporan Financial Times, mengaku tidak kaget dengan hasil poling tersebut.
