- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA.co.id - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengatakan, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terkait penyediaan fasilitas kredit kepada lembaga keuangan dari BNI kepada PNM maksimum sebesar Rp750 miliar.
Pinjaman tersebut untuk diteruskan kepada nasabah PNM guna mendukung usaha mereka. Para nasabah PNM rata-rata adalah pelaku usaha kecil dan menengah.
"Pinjaman tersebut untuk dipinjamkan kepada end user (nasabah PNM), ujar Direktur Bisnis Banking II BNI Susanto di Kantor BNI Jakarta, Senin, 12 Oktober 2015.
Pada hari ini, melanjutkan kerjasama tersebut, BNI menandatangani perjanjian kerjasama penggunaan layanan Integrated Cash Management dengan PNM.
Susanto menjelaskan, BNI dalam hal ini memberikan layanan kepada PNM untuk membantu pengelolaan keuangan PNM sehingga PNM dapat memelihara posisi keuangannya secara efektif dan efisien guna memenuhi kebutuhan operasional dan likuiditas.
"Ruang lingkup layanan Integrated Cash Management yang saat ini digunakan oleh PNM adalah BNI Direct dan BNI Virtual Account," ujarnya.
Susanto menjelaskan, BNI Direct merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh BNI kepada PNM untuk memberikan kemudahan PNM mengakses rekeningnya atau melakukan transaksi perbankan melalui jaringan internet.
Sedangkan BNI Virtual Account adalah merupakan solusi untuk mengidentifikasi pembayaran cicilan dari nasabah PNM. Virtual Account merupakan nomor identifikasi yang digunakan sebagai tujuan pembayaran. (ren)
Tampung Tax Amnesty, BNI Pikirkan Lepas Saham Syariah
Pelepasan saham BNI Syariah dilakukan ke mitra strategis.
