BI Ungkap Penyebab Rupiah Menguat

Ilustrasi mata uang.
Sumber :
  • ANTARA/Rivan Awal Lingga
VIVA.co.id
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
- Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah menguat pada awal Oktober 2015. Ada dua faktor yang menyebabkan nilai tukar rupiah menguat.

Sikap Pasar Modal dan Rupiah Soal Aksi Damai 4 November
"Nilai tukar rupiah menguat setelah mengalami tekanan depresiasi di bulan September 2015," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara, di kompleks BI, Jakarta, Kamis 15 Oktober 2015.

Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
Tirta mengatakan, penguatan rupiah ini disebabkan dua hal. Pertama, sentimen positif pasar terkait kemungkinan penundaan kenaikan Fed Fund Rate (FFR). Kedua, membaiknya optimisme terhadap prospek ekonomi Indonesia, sejalan dengan rangkaian paket kebijakan pemerintah dan paket stabilisasi nilai tukar yang dikeluarkan BI.

"Kedua faktor tersebut mendorong masuknya aliran modal asing ke pasar keuangan Indonesia yang selanjutnya berdampak pada penguatan rupiah," kata dia.

BI mencatat, rupiah menguat sebesar 9,3 persen pada 13 Oktober dibanding akhir September. Bank sentral mengklaim terus memperkuat upaya stabilisasi nilai tukar rupiah agar sesuai dengan nilai fundamentalnya.

"Upaya ini dapat mendukung terjaganya stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," kata Tirta. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya