Sumber :
- REUTERS/Yuya Shino
VIVA.co.id
- Bursa saham kawasan Asia Pasifik mengalami kenaikan pada pembukaan perdagangan akhir pekan ini, merespons positif kinerja mengesankan bursa Amerika Serikat (AS).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Semalam, beberapa bursa saham utama Wall Street mengalami rally kenaikan rata-rata lebih dari satu persen. Didorong kinerja baik saham emiten keuangan dan didukung penundaan kenaikan suku bunga AS.
Baca Juga :
Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah
Dilasir dari CNBC, Jumat 16 Oktober 2015, indeks Nikkei 255 Jepang naik satu persen. Saham-saham blue chips, seperti Sony dan Canon naik masing -masing 1,9 dan 1,2 persen. Sedangkan saham Toyota, Nissan dan Suzuki naik antara 0,6 hingga satu persen.
Indeks Australia Standard & Poor's (S&P) ASX 200 juga mengalami kenaikan satu persen. Menyentuh level tertinggi sejak 28 Agustus lalu.
Saham-saham perbankan seperti Commonwealth Bank of Australia dan National Australia Bank naik masing-masing lebih dari satu persen. Sementara itu saham Bank Australia dan Selandia Baru naik 0,8 persen.
Di Korea Selatan, indeks Kospi bergerak datar pada pembukaan perdagangan hari. Bahkan ada kecenderungan bergerak negatif menyusul menurunnya beberapa saham blue chips di negeri gingseng tersebut.
Saham Samsung Electronics turun 0,4 persen, sedangkan Hyundai Motor jatuh hampir dua persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Disisi lain, mata para investor di kawasan Asia tenggara hari ini tertuju pada Singapura dan Malaysia. Menunggu rilis data ekonomi yang akan dikeluarkan kedua negara tersebut siang nanti.
Di Singapura, ekspor non minyak (NODX) diproyeksikan turun 3,6 persen tahun ini. Sementara itu di Malaysia hari ini akan merilis angka inflasi.
Halaman Selanjutnya
Indeks Australia Standard & Poor's (S&P) ASX 200 juga mengalami kenaikan satu persen. Menyentuh level tertinggi sejak 28 Agustus lalu.
