Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, realisasi investasi Triwulan III periode Juli hingga Sepetember 2015 mencapai Rp140 triliun. Secara kumulatif realisasi investasi tahun ini hingga triwulan III mencapai Rp400 triliun.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kepala BKPM Franky Sibarani menjelaskan, capaian realisasi investasi dalam triwulan III meingkat 17 persen dibandingkan triwulan III tahun lalu. Adapun realisasi PMDN di triwulan II mencapai Rp47,8 triliun sedangkan PMA mencapai Rp92,5 triliun.
Franky mengungkapkan, jika melihat hasil capaian, total dari Januari hingga Sepetember realisasi investasi meningkat 16,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sebesar Rp342 triwulan. Ia mengaku optimistis akan mampu mencapai target realisasi investasi sebesar Rp519,5 triliun.
"Jika melihan capaian hingga triwulan III, maka dapat dipastikan kita optimistis target realisasi investasi 2015 sebesar Rp519,5 triliun. Di mana dalam profile 5 tahun terakhir triwulan III dan IV akan meningkat, sehingga target ini boleh dikatakan terlampaui," kata Franky dalam pemaparan di Kantor BKPM Jakarta, Kamis, 22 Oktober 2015.
Franky menambahakan realisasi investasi sepanjang Januari hingga September dapat menterap tenaga kerja sebanayak 1.059.734 orang naik 10,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014 sebesar 960.336 orang.
Menurut dia, jika melihat capaian positif hingga saat ini,realisasi investasi ini juga memperlihatkan kepercayaan investor terhadap kondisi fundamental ekonomi dan politik, serta pertumbuhan ekonomi ke depan dapat terjaga dengan baik.
"Realisasi investasi Januari sampai Sepetember sudah mencapai 77 persen dari target 2015 dan hal ini berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja yang telah menyerap 1 juta tenaga kerja. Ini patur kita syukuri," ujarnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Jika melihan capaian hingga triwulan III, maka dapat dipastikan kita optimistis target realisasi investasi 2015 sebesar Rp519,5 triliun. Di mana dalam profile 5 tahun terakhir triwulan III dan IV akan meningkat, sehingga target ini boleh dikatakan terlampaui," kata Franky dalam pemaparan di Kantor BKPM Jakarta, Kamis, 22 Oktober 2015.
