Sumber :
VIVA.co.id
- Ketua MPR RI Zulkifli Hasan di dampingi Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta, Pimpinan Kelompok DPD MPR RI Farouk Muhammad, Sekretaris Jenderal MPR RI Eddie Siregar, Kepala Biro Humas Sekretariat Jenderal MPR RI Ma’ruf Cahyono dan beberapa pejabat teras Setjen MPR RI, Senin 26 Oktober 2015 memandu pengucapan sumpah/janji tiga anggota MPR RI masa jabatan 2014-2019 yang telah dilantik tapi belum mengucapkan sumpah/janji, yakni Muhammad Rakhman dari kelompok DPD RI, Shaleh Muhammad Aldjufri dari kelompok DPD RI dan M. Idham Samawi Bin Samawi dari PDI Perjuangan.
Dalam sambutannya Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan bahwa sumpah dan janji anggota MPR adalah sumpah dan janji kepada Tuhan Yang Maha Esa dan rakyat Indonesia yang harus ditepati, dilaksanakan dengan oenuh keralaan dan kejujuran dan akan dipertanggungjawabkan kelak.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dalam sambutannya Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan bahwa sumpah dan janji anggota MPR adalah sumpah dan janji kepada Tuhan Yang Maha Esa dan rakyat Indonesia yang harus ditepati, dilaksanakan dengan oenuh keralaan dan kejujuran dan akan dipertanggungjawabkan kelak.
Baca Juga :
Zaskia Gotik Jadi 'Duta Pancasila,' Kok Bisa?
"Selamat bertugas kepada anggota baru MPR RI, tugas berat menanti kita. Tantangan bangsa ini menuntut kita untuk bekerja dengan betul-betul. Kita semua ikut bertanggung jawab dalam menjawab tantangan bangsa tersebut," ujarnya.
Selain itu, lanjut Zulkifli, Anggota MPR RI harus mampu memperkuat persaudaraan antar elemen bangsa yang berbeda dan menjadikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi budaya dan menjadi perilaku anak bangsa sehari-hari.
"Pancasila bukan sekedar basa-basi atau hanya retorika belaka. Pancasila harus menjadi budaya bangsa dan menajdi perilaku hidup masyarakat Indonesia sehari-hari. Dengan begitu, kita akan mampu menjawab tantangan bangsa ke depan," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Selamat bertugas kepada anggota baru MPR RI, tugas berat menanti kita. Tantangan bangsa ini menuntut kita untuk bekerja dengan betul-betul. Kita semua ikut bertanggung jawab dalam menjawab tantangan bangsa tersebut," ujarnya.
