Sumber :
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id
- Memasuki usia ke 70 tahun, yang juga bertepatan Hari Listrik Nasional, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyatakan akan melakukan pencapaian terutama soal pemerataan listrik di seluruh Indonesia.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Direktur Utama PLN, Sofyan Basyir, mengatakan, pemerataan sambungan listrik (rasio elektrifikasi) Indonesia mencapai 87 persen setelah melewati rentang waktu 70 tahun menjelang akhir tahun 2015.
"Mimpi kita adalah secepat mungkin melistriki seluruh rumah masyarakat Indonesia dengan harga yang terjangkau," ujar Sofyan di Jakarta, Selasa 27 Oktober 2015.
Menurut Sofyan, angka capaian 87 persen ini, dinilainya telah meningkat pesat dalam lima tahun terakhir. Dibandingkan tahun 2010 yang baru mencapai 67 persen, rasio elektrifikasi nasional telah naik 20 persen.
"Sekarang, mari kita kejar bersama-sama mimpi tersebut," kata dia.
Sofyan menjelaskan, kebutuhan listrik akan tumbuh sebesar rata-rata 8,7 persen per tahun dalam lima tahun ke depan. Dengan target rasio elektrifikasi sebesar 95 persen pada akhir tahun 2019.
Sofyan menjelaskan, kebutuhan listrik akan tumbuh sebesar rata-rata 8,7 persen per tahun dalam lima tahun ke depan. Dengan target rasio elektrifikasi sebesar 95 persen pada akhir tahun 2019.
Seperti diketahui, selama berkiprah di sektor ketenagalistrikan, PLN telah melalui berbagai tantangan dan rintangan. Kini, PLN telah menjelma jadi salah satu perusahaan raksasa di Indonesia. Aset PLN pada 2010 sebesar Rp369,2 triliun, melonjak menjadi Rp632,9 triliun pada akhir September 2015.
Pesatnya pertumbuhan dapat dilihat dari sisi operasional dalam 5 tahun terakhir ini, dengan membandingkan capaian pada 2010 dengan 2015. Pada akhir 2010, daya terpasang 26.895 MW, hingga September 2015 tumbuh mencapai 51.858 MW (termasuk independent power producer/IPP).
Jumlah pelanggan meningkat dari 42,3 juta menjadi 60,3 juta pelanggan. Panjang transmisi, dari 35.146 kms menjadi lebih dari 40 ribu kms. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut Sofyan, angka capaian 87 persen ini, dinilainya telah meningkat pesat dalam lima tahun terakhir. Dibandingkan tahun 2010 yang baru mencapai 67 persen, rasio elektrifikasi nasional telah naik 20 persen.
