Sumber :
- Halomoney
VIVA.co.id
- Siapa sih yang tak mau punya tabungan gemuk alias isinya banyak? Yang jadi masalah, mengemukkan tabungan lebih sulit daripada mengemukkan binatang peliharaan. Ada saja godaan untuk membuat Anda menarik simpanan sehingga tabungan yang seharusnya gemuk malah jadi kosong melompong.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
Baca Juga :
Kiat Penting Sebelum Ajukan Kredit Elektronik
Menggemukkan tabungan bukan saja butuh tekad kuat, tetapi juga strategi khusus dan kreatifitas. Sayangnya tidak semua orang memiliki strategi tersebut. Sehingga memiliki tabungan yang isinya tumpah ruah hanyalah mimpi untuk sebagian orang.
Baca Juga :
Cara Hemat Atur Keuangan untuk Anak Kos
Tetapi jangan khawatir, berikut beberapa tips yang bisa disimak untuk mengemukkan tabungan Anda:
1. Anggap uang hilang
Salah satu tips yang bisa dipakai adalah langsung menyetor sejumlah uang untuk ditabung ketika Anda mendapatkan gaji atau uang dari bisnis lainnya. Jangan ditunda dan jangan berpikir dua kali. Anggap uang yang disisihkan itu sudah hilang, sehingga Anda tidak tergoda untuk mengambilnya kembali saat keuangan menipis.
2. Menambah target yang ditabung
Disarankan untuk menaikkan target jumlah uang yang ditabung dalam periode tertentu secara perlahan-lahan. Misalnya di bulan Januari Anda menabung Rp 1 juta rupiah, maka usahakan Anda menambah jumlah uang yang ditabung menjadi Rp1,2 juta di bulan April dan begitu seterusnya. Dijamin tidak terasa Anda akan menabung lebih banyak.
3. Hidup lebih hemat
Membawa makanan siang atau menebeng teman berangkat ke kantor bisa jadi cara hidup hemat yang akan menunjang Anda untuk menabung lebih banyak. Bayangkan, berapa jumlah uang yang Anda habiskan setiap hari untuk makan siang di luar bersama dengan teman-teman. Kalau uang itu disimpan pastinya akan membuat tabungan Anda lebih montok.
4. Skala prioritas saat belanja
Anda bisa membuat skala prioritas saat berbelanja. Belilah barang yang paling dibutuhkan terlebih dahulu dan hindari memberi barang yang tidak diperlukan hanya karena ada tawaran diskon yang menggoda. Skala prioritas saat berbelanja ini akan menolong kamu dari shopping habis-habisan yang buntut-buntutnya akan menguras tabungan.
5. Kurangi gaul
Tips ini bukan berarti Anda tidak perlu lagi bergaul atau nongkrong bersama teman. Yang perlu dilakukan hanyalah mengurangi frekuensi pertemuan karena setiap pertemuan sudah pasti akan mengeluarkan biasa yang lumayan besar.
Kalau biasanya Anda bertemu dengan teman seminggu tiga kali, apa salahnya dikurangi menjadi seminggu sekali. Selain Anda bisa lebih sering berkumpul dengan keluarga, dijamin dana yang tinggal bisa ditabung.
6. Bisnis kecil-kecilan
Jangan sepele dengan usaha kecil yang bisa Anda lakukan di saat senggang, misalnya menjadi penulis atau membuka usaha jual beli kue dan baju lewat jalur online. Cara ini selain bisa menambah tabungan, juga dapat membuat Anda belajar berbisnis dan bertemu orang baru.
7. Hasil investasi
Selain menabung dari gaji dan bonus. Anda juga bisa menambah isi tabungan dari hasil investasi yang Anda lakukan. Saat ini banyak investasi yang cukup menguntungkan misalnya dari emas, saham dan valuta asing. Pilihlah investasi yang cocok dengan Anda dan pelajari sebaik-baiknya sebelum memulai rencana investasi.
Anda juga bisa langsung berhubungan dengan orang yang mengerti soal investasi atau bertanya pada teman dan saudara yang pernah melakukan investasi.
Kalau kamu masih membutuhkan modal berbisnis, manfaatkan fasilitas KTA dari berbagai bank penyedia, bandingkan beberapa produk KTA bersama HaloMoney sekarang!
Suka artikel ini? Baca ratusan artikel finansial menarik lainnya di sini!
Halaman Selanjutnya
Salah satu tips yang bisa dipakai adalah langsung menyetor sejumlah uang untuk ditabung ketika Anda mendapatkan gaji atau uang dari bisnis lainnya. Jangan ditunda dan jangan berpikir dua kali. Anggap uang yang disisihkan itu sudah hilang, sehingga Anda tidak tergoda untuk mengambilnya kembali saat keuangan menipis.
