Investor Dunia Masih Lirik Properti Indonesia

Rumah Mewah
Sumber :
  • http://www.urumah.com
VIVA.co.id
- Jones Lang LaSalle (JLL), konsultan properti internasional, mengungkapkan minat investor dan pengembang internasional untuk berinvestasi di sektor properti di Indonesia masih tinggi.

Hal tersebut, karena mereka menilai potensi pengembangan pasar properti di Tanah Air masih sangat besar.

"Perbaikan infrastruktur yang gencar dilakukan pemerintah, perkembangan kelas menengah, dan jumlah penduduk yang besar, mendukung perkembangan sektor properti di Indonesia. Minat investor dan pengembang internasional tetap kuat, karena potensi besar yang ditawarkan itu," kata Kepala Riset Jones Lang LaSalle, James Taylor, seperti dikutip pada keterangan tertulisnya, Kamis 12 November 2015.

Dia menjelaskan, meskipun saat ini kondisi makro ekonomi Indonesia masih melambat, tetapi mereka masih melihat potensi pengembangan properti di Jakarta, Surabaya, dan daerah favorit turis internasional, yakni Bali.

Ada pun mayoritas investor berasal dari sejumlah negara di Asia, seperti Jepang, China, Singapura, dan Malaysia.

Sementara itu, CEO Asia Pasifik Jones Lang LaSalle, Alastair Hughes, mengatakan sejumlah kota-kota di Asia Pasifik yang sedang berkembang, beramai-ramai masuk ke fase evolusi selanjutnya.

Real estate akan memainkan peranan yang semakin penting untuk menciptakan rasa nyaman, yang akan membuat penghuni kota semakin betah dan mendukung hidup yang berkelanjutan.

BKPM Gandeng Bank Mandiri untuk Tampung Dana Investor
"Hal itu akan berdampak signifikan bagi warga negaranya, pemerintah, dan swasta, karena memberikan peluang yang besar untuk investasi," ujarnya.

Aliran Dana Asing ke RI Tembus Rp130 Triliun
Dia menjelaskan, dalam beberapa tahun terakhir, muncul sejumlah kota di Asia Tenggara yang membuat kemajuan yang signifikan dan meningkatkan kehadiran mereka di global.

Sejak Jokowi Jadi Presiden Investasi Tiongkok Ke RI Melonjak
"Selain besarnya pasar domestik, pertumbuhan ekonomi yang kuat telah membuat Jakarta dan Manila semakin menarik perhatian investor global," tuturnya. (asp)
proses penghitungan uang di bank

Bank Mandiri Jadi Penyalur Investasi Asing ke Daerah

Bank Mandiri ingin menjadi gateway penampung modal asing.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016