Sempat Tertekan, Harga Minyak Kembali Naik

Rig minyak
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Harga minyak kembali naik, setelah sempat mendekati posisi terendah dalam tiga bulan terakhir.

Wall Street Catat Rekor Anjlok Terlama Sejak Krisis 2008

Bahkan harga minyak berjangka Amerika Serikat sempat berada di level US$40 per barel sebelum akhirnya menguat pada Rabu waktu AS.

Dilansir dari laman Reuters, Kamis 19 November 2015, menurut data Administrasi Informasi Energi (AIE) persediaan minyak mentah AS tumbuh sebesar 252.000 barel pekan lalu.
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh

West Texas Intermediate (WTI) yang menjadi patokan harga minyak AS ditutup naik 8 sen menjadi US$40,75 per barel, setelah mencapai sesi rendah pada level US$39,91. Terakhir kali WTI diperdagangkan di bawah US$40 pada 27 Agustus. 
Harga Minyak Dunia Turun, Pasar Khawatir Stok Melimpah

Sementara minyak Brent ditutup naik 57 sen, atau 1,3 persen menjadi US$44,14, dibantu oleh prospek yang relatif lebih baik untuk patokan minyak mentah dunia terhadap WTI.
 
Namun Chris Jarvis, analis di Caprock Risk Management di Frederick Maryland, memperkirakan harga minyak mentah akan kembali melemah pada beberapa hari mendatang. 

"Kalau produksi masih tinggi sementara permintaah melemah, kemungkinan harga turun bisa saja terjadi lagi," kata Jarvis. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya