Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Terkait pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dengan R. Chalid, Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengatakan bahwa semuanya pasti tahu dari sosial media, apalagi dari yang dilihat dari yang dilaporkan.
"Kan sudah ada transkipnya, dan sudah banyak beredar saya lihat di sosmed, sehingga hal-hal yang terkait dengan itu marilah kita sama-sama mempelajari, mengawasi dan kita mempercayakan semuanya kepada MKD, untuk melaksanakan tugas dan fungsinya," ujarnya, Kamis 19 November 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kan sudah ada transkipnya, dan sudah banyak beredar saya lihat di sosmed, sehingga hal-hal yang terkait dengan itu marilah kita sama-sama mempelajari, mengawasi dan kita mempercayakan semuanya kepada MKD, untuk melaksanakan tugas dan fungsinya," ujarnya, Kamis 19 November 2015.
Baca Juga :
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR
Ia juga menjelaskan, ada suatu proses, ada sesuatu kejadian. Kejadian itu harus diselesaikan terlebih dahulu.
"Bukan ujug-ujung saya melihat itu lansung kita takut kan gak. Dan tentunya apa putusan-putusan MKD, ini kan yang menjadi tonggak bagi keputusan selanjutnya. Tentunya secara komprehensif kita terus membicarakan, tapi ini tentunya sesuatu hal, dan sekali lagi ini kan kejadiannya baru beberapa hari, dan ini masih dalam rangka verifikasi daripada data, apakah data itu valid atau tidak kita pun belum tahu, seluruhnya kita serahkan kepada MKD," ucap politisi Demokrat ini.
Ia menambahkan MD3 adalah UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD, itu adalah tata cara dan aturan. Sehingga kalau ada dugaan-dugaan pelanggaran etika yang menyelesaikan adalah MKD.
"Sekarang MKD lagi bekerja, marilah kita hormati MKD bekerja, biar bekerja sampai tuntas, dan hasilnya apa ini yang menjadi tonggak bagi kita selanjutnya," pungkasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia juga menjelaskan, ada suatu proses, ada sesuatu kejadian. Kejadian itu harus diselesaikan terlebih dahulu.
