Lima Cara Buat Tagihan Listrik Rumah Lebih Hemat

Pameran Indonesia International Infrastructure
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
34 Proyek Pembangkit Listrik Mangkrak, Negara Merugi
- Listrik kini sudah menjelma sebagai kebutuhan pokok masyarakat perkotaan. Maklum, masyarakat kota sangat tergantung dengan listrik. Hampir semua aktivitas membutuhkan energi satu ini. 

PMA Tak Merata Akibat Kurang Listrik
Beragam perlengkapan mulai dari telepon genggam hingga pompa air membutuhkan listrik. Kita, bahkan tidak bisa membayangkan sulitnya hidup tanpa alisan listrik. 

Strategi Menteri Arcandra Targetkan PLTP 7.000 MW
Namun, jika sudah bicara soal tagihan listrik, hal ini kerap mengesalkan kita. Betapa tidak, meski sudah merasa sangat hemat, kocek kita kerap kali jebol saat waktu membayar tagihan tiba.

Nah, agar tagihan listrik tidak terlalu mencekik leher, sebaiknya Anda mulai mengatur siasat untuk menghemat listrik di rumah. Berikut ini, sejumlah tips yang bisa diterapkan, agar tagihan listrik Anda tidak membengkak:

1. Gunakan lampu LED

Copot lampu neon Anda yang lama dan ganti dengan LED. Selain lebih ramah lingkungan dan punya daya tahan yang lebih lama, lampu LED jauh lebih hemat. Sebagai perbandingan, sebuah LED dengan daya sebesar 9.6 watt dapat menghasilkan cahaya setara lampu Neon dengan daya 13.6 watt.
 
Memang harga jual lampu LED, jauh lebih mahal dibandingkan neon. Namun, jika mencermati daya tahannya justru lebih murah. Perbandingannya adalah 3:1. Artinya, setiap penggantian 1 lampu LED setara dengan tiga kali penggantian lampu neon.


2. Ganti TV tabung Anda

TV tabung merupakan salah satu biang keladi membengkaknya tagihan listrik Anda. Jika ingin lebih hemat, sebaiknya ganti TV tabung lama Anda dengan TV LED. 

Sebagai perbandingan pemakaian listrik TV LED 32 inci hanya sebesar 55 watt, sedangkan TV tabung dengan ukuran layar serupa membutuhkan lebih dari 100 watt untuk beroperasi. Sekadar trik, turunkan tingkat kecerahan layar televisi Anda untuk menurunkan konsumsi listrik.

3. Gunakan timer digital untuk dispenser

Sadarkah Anda, jika penggunaan disepenser dengan komsumsi daya 300 watt- 500 watt selama 24 jam nonstop sangat menyedot listrik. Tentu akan sangat merepotkan, jika kita harus menyalakan dan mematikan dispenser sesuai kebutuhan. 

Nah, untuk menyiasati masalah ini timer digital merupakan solusinya. Alat elektronik ini berfungsi sebagai pengatur waktu untuk menyalakan dan mematikan listrik dengan daya maksimal 380 Watt untuk listrik dengan voltage 220 V. Kini, Anda bisa mengatur sesuka hati kapan dispenser harus menyala dan mati.




4. Gunakan lampu tenaga surya untuk taman

Jika Anda punya rumah dengan taman yang luas, lampu taman adalah sebuah kebutuhan. Hanya saja, penggunaan listrik untuk lampu taman cenderung boros dan sedikit manfaat. Agar lebih hemat, sebaiknya Anda menggunakan lampu taman tenaga surya. 

Praktis Anda tidak perlu membayar tambahan tagihan lustrik. Selain itu, cara pasangnya sangat mudah. Hanya perlu menancapkan di tanah tanpa membutuhkan tambahan kabel atau instalasi listrik.

5. Gunakan tandon penyimpan air

Bagi warga kota besar seperti Jakarta, suplai air bersih yang stabil mustahil diperoleh tanpa memiliki pompa air. Sebab, sumber air yang terbatas dan pengguna yang banyak. 

Tetapi, pompa air seringkali menjadi masalah, karena alat ini membutuhkan daya listrik yang besar. Pada pompa air, tarikan awal akan memakai daya dua kali lipat dari daya yang tertera pada spek pompa. 


Contohnya, jika Anda menggunakan pompa berdaya 100 watt, pada saat start akan menyedot daya hingga 200 watt. Listrik akan makin terkuras apabila Anda punya kebiasaan menggunkan keran, seperti membuka keran kecil dan di rumah punya banyak penghuni.

Agar konsumsi listrik semakin hemat, disarankan untuk menggunakan tandon penyimpan air. Cara kerjanya sederhana, pompa akan mengisi air di tandon ketika sensor apung tergantung alias air sedikit. 

Selain hemat listrik, keuntungan menggunakan tandon adalah memperpanjang masa pakai pompa karena tidak sering hidup dan mati. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya