Kreasi Motif Rumput Laut dalam Balutan Kain Tradisional

Koleksi baju 'Sejauh Mata Memandang'.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Linda Hasibuan
VIVA.co.id
Gaya Busana Alyssa Soebandono ala Hollywood Era 50-an
- Label fesyen 'Sejauh Mata Memandang' belum lama ini merayakan karyanya yang ke satu tahun. Dalam perayaan tersebut, Sejauh Mata Memandang untuk kali pertama memperkenalkan motif Algae, dengan adaptasi teknik batik.

Rihanna Luncurkan Alas Kaki Faux Fur untuk Puma
Pada koleksi terbaru, Sejauh Mata Memandang akan fokus pada pengembangan motif-motif kain yang terinspirasi dari kekayaan alam dan budaya Indonesia. Inspirasi motif tersebut, diambil dari pengalaman pribadi pemilik, sekaligus Creative Director Sejauh Mata Memandang, yaitu Chitra Subyakto.

Yuk, Berburu Fesyen Muslimah di Hijab Day
"Untuk inspirasi saat membuat motif baru, biasanya saya ambil dari pengalaman pribadi saat jalan-jalan, melihat pemandangan, menikmanti makanan atau apa pun di sekitar kita," ujar Chitra Subyakto, saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, belum lama ini.

Lebih lanjut, dia menambahkan, motif terbaru Algae tersebut ia temukan saat terbang di atas laut Bali. Seri Algae tersebut, memiliki motif geometris kotak-kotak yang diambil dari sekumpulan algae, atau rumput laut yang dilihat dari ribuan kilometer di atas permukaan laut.

"Saat sedang terbang di atas laut dari Bali, saya lihat ke bawah banyak sekali kotak-kotak yang tidak bisa dilihat jika berjajar dipantai. Namun, ternyata itu adalah rumput laut," ujar Chitra Subyakto.

Untuk aplikasinya, Chitra bersama sahabatnya, Arya Dipa telah menuangkan motif dan pengembangan modern di atas kain katun dan sutra. Namun, tetap tidak meninggalkan identitas teknik batik.

Semua karya Sejauh Mata Memandang bisa dinikmati pada pameran tekstil dan instalasi kain di Alternative Public Artspace, Plaza Indonesia. Pameran tersebut akan berlangsung dari 27 November 2015 sampai 13 Desember 2015. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya