Pohon Ini Diklaim Tertua di Dunia

Pohon yang diklaim sebagai pohon tertua di dunia
Sumber :
  • www.digitaljournal.com/Karl Brodowsky

VIVA.co.id - Bicara soal usia pohon, barangkali akan tergambar usia pohon tua kisaran ratusan tahun. Nah, kalau begitu, berapa usia pohon tertua di dunia.

Jawabannya ada di Provinsi Dalarna, Swedia. Di negara Skandinavia tersebut, terdapat pohon cemara, Norway Spruce, yang tumbuh di puncak pegunungan Fulufjället. Pohon cemara yang dinamai Old Tjikko, diklaim sebagai pohon tertua di dunia. Berdasarkan pengukuran karbon, pohon bernama latin Picea abies berusia 9.550 tahun.

Dikutip dari Digital Journal, Senin 7 Desember 2015, pohon Norway Spruce ditemukan oleh geologis Umeå University, Swedia, Leif Kullman pada 2004 dan kemudian dinamai Old Tjikko, sesuai dengan nama anjingnya Tjikko.

Pohon ini disebutkan asli tumbuh dari kawasan Eropa Timur dan Eropa Tengah.  Pohon itu bisa tumbuh setinggi 180 kaki atau 54,8 meter. Namun, pohon Old Tjikko hanya tumbuh setinggi 16 kaki atau 4,8 meter.

Peneliti mengatakan, pohon Old Tjikko merupakan pohon kloning vegetatif tertua yang diketahui sejauh ini. Maksudnya, yaitu pohon Tjikko telah menumbuhkan akar dan tumbuh pada akhir Zaman Es. Pada era tersebut, es masih menghubungkan Britania Raya sampai Eropa dan gletser mulai mengasingkan seluruh kawasan Skandinavia.

Kullman yang merupakan pakar geografi fisik itu menjelaskan, selama ribuan tahun, pohon Tjikko bertahan hidup karena kloning vegetatif. Pohon ini memang terlihat lebih muda dari perkiraan ratusan tahun, dibanding usia sebenarnya. Tapi, jika melihat sistem akar pohon ini, Kullman mengatakan usianya mencapai ribuan tahun.

Dalam pengukuran karbon yang sudah dilakukan menunjukkan secara genetik pohon Tjikko sesuai dengan material yang terkumpul di bawah pohon, yang mana merujuk pada Zaman Es. Dari temuan ini, ilmuwan yakin usianya mencapai ribuan tahun.

Peneliti mengatakan, batang pohon Tjikko memang beberapa kali mati dan tumbuh banyak. Tapi, untuk sistem akar tetap hidup, utuh, menumbuhkan di atasnya tumbuh dan mati batang pohonnya. 

Inilah Tanaman Berusia Lebih dari 3.000 Tahun

Peneliti juga takjub dengan cara bertahan pohon ini dalam menghadapi musim dingin dengan salju beratnya. Dikatakan, saat musim tersebut, cabang rendah pohon akan menuju ke tanah lokasi sistem akar berada. Skema ini membantu mereka untuk tetap hidup beberapa tahun berikutnya.

Lingkungan cuaca puncak gunung yang punya ketinggian 910 meter juga menjadi faktor pendukung pohon bisa bertahan hidup ribuan tahun.

Sebab, peneliti mengatakan, kondisi itu membiarkan pohon Tjikko bertahan di semak-semak selama ribuan tahun. Barulah pada abad-abad terakhir ini Tjikko tumbuh menjadi pohon yang sepenuhnya, setelah situasi lingkungan berbeda.

Kondisi itu, kata Kullman, tak bisa dilepaskan dari iklim yang memanas.

"Fakta bahwa kita melihat pohon cemara ini sebagai sebuah pohon hari ini merupakan konsekuensi pemanasan iklim yang terjadi sejak 1915," kata Kullman. (art)

Pohon Ginkgo

Unik, Guguran Daun Pohon ini Bagaikan Karpet Emas

Pohon langka ini ditanam sekitar 1400 tahun lalu.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2015