Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id
-Memiliki atasan yang berkharisma, kata-kata ini sering digunakan saat menggambarkan sosok seorang pemimpin. Ya, kharisma, memang menjadi salah satu sikap yang harus dibangun seseorang agar mampu meraih cita-citanya. Menjadi berkharisma akan membantu kita meyakinkan orang lain bahwa kita memiliki kesan yang baik.
Tapi sebenarnya seperti apa ciri seseorang bisa dikatakan berkharisma? Menurut penelitian terbaru, kharisma bisa dikatakan sebagai orang yang cepat dalam berpikir. Dengan kata lain, orang yang bisa merespons cepat dalam setiap pertanyaan terkait pengetahuan umum.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Orang Berkeluarga Punya Karir Lebih Baik
Tapi sebenarnya seperti apa ciri seseorang bisa dikatakan berkharisma? Menurut penelitian terbaru, kharisma bisa dikatakan sebagai orang yang cepat dalam berpikir. Dengan kata lain, orang yang bisa merespons cepat dalam setiap pertanyaan terkait pengetahuan umum.
Baca Juga :
Tips Bangun Citra Diri Positif di Media Sosial
"Kami telah meramalkan kecepatan pikiran sebagai kharisma, dimana kecepatan tampak sebagai komponen penting dalam menilai kapasitas orang jadi hal yang menarik," kata Dr. Bill von Hippel, kepala penelitian dan profesor Psikologi di Universitas Queensland, Australia.
Dilansir dari
Huffington Post
, peneliti membuat kelompok teman sejumlah 417 orang, mereka mengikuti tes jawab cepat untuk mengukur kecepatan mental mereka.
Setelah membandingkan IQ, kecepatan mental, tingkat kharisma, peneliti menemukan bahwa kecepatan mental bisa secara sempurna menunjukkan kharisma, dimana IQ tidak bisa melakukan hal tersebut.
Peneliti menyimpulkan bahwa kecepatan mental bisa membuat individu menghadapi reaksi mengejutkan dan lucu saat itu juga, hal itulah yang membuat orang tampak berkharisma.
"Kepintaran sosial lebih dari sekadar mengetahui hal yang tepat untuk dikatakan, ini juga kapasitas untuk mengatakan dalam waktu yang tepat," kata Hippel.
Halaman Selanjutnya
"Kami telah meramalkan kecepatan pikiran sebagai kharisma, dimana kecepatan tampak sebagai komponen penting dalam menilai kapasitas orang jadi hal yang menarik," kata Dr. Bill von Hippel, kepala penelitian dan profesor Psikologi di Universitas Queensland, Australia.
