Sumber :
- REUTERS/Thomas Peter
VIVA.co.id
- Pasar saham kawasan Asia dan Pasifik dibuka lebih tinggi pada perdagangan hari ini, merespons sentimen posiitf Wall Steet semalam. Harga minyak masih menjadi fokus perhatian para investor di kawasan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Dilansir dari CNBC, Jumat 11 Desember 2015, Analis Pasar IG Spreadbetter, Angus Nicholson mengatakan harapannya, bursa Saham Asia akan mengakhiri minggu ini dengan kinerja positif.
Baca Juga :
Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah
"Kinerja positif diharapkan hingga suku bunga bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang telah menyebabkan kekhawatiran pasar di menit-menit terakhir," ungkapnya.
Baca juga:
Di Jepang, indeks Nikkei 225 kembali ke wilayah positif di hari terakhir perdagangan saham minggu ini. Naik 138 poin atau 0,73 persen di level 19.184.
Saham-saham perusahaan berorientasi ekspor mendominasi kenaikan, ditandai saham Toyota, Honda, Sony, Canon dan Mitsubishi Electric yang masih ke zona hijau pagi ini.
Indeks Kospi di Korea Selatan jut kembali bangkit hari ini. Naik 6.10 poin atau 0,31 perseen di level 1.958.
Saham-saham blue chips di Korea diperdagangkan bervariasi, dipimpin kenaikan saham Samsung Electonics sebesar 0,78 persen dan Posco naik 0,3 persen. Saham Hyundai motor dan KB Financial Group turun 0,33 peersen dan 0,43 persen masing-masing.
Sementara itu, bursa saham Australia ASX 200 naik 22 poin atau 0,43 persen pada level 5.059 di perdagangan pagi ini. Didorong oleh saham perbankan yang menunjukan kinerja positifnya.
Baca juga:
Saham pertambangan, Rio Tinto dan BHP Billiton turun 0,53 dan 2,09 persen masing- masing. Sedangkan, perusahaan bijih besi Fortescue dan Atlas Iron mengalami kerugian 0,28 dan 3,13 persen masing-masing, karena haga komoditas itu mengalami penurunan saat ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Baca juga:
