Datangi Kantor Darmin, Dirut PLN Curhat soal Proyek Listrik

Dirut PLN, Sofyan Basir.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id
34 Proyek Pembangkit Listrik Mangkrak, Negara Merugi
- Direktur Utama PT Perusahaan Tenaga Listrik (PLN) Sofyan Basir bersama dengan jajaran direksinya mendatangi kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat siang, 11 Desember 2015.

Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Sofyan mengatakan, pertemuannya dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, untuk menyampaikan kelanjutan dari beberapa proyek yang saat ini masih mengalami kendala seperti pengembangan jaringan transmisi, program energi baru terbarukan, sampai dengan proyek pembangkit listrik kapasitas 35 ribu megawatt (MW).

Krisis Listrik, Pemerintah Sumut Gandeng Tiongkok
"Kami sampaikan kendala-kendala operasional di lapangan untuk pembangunan transmisi. Ini proyek terkendala yang belum jadi," ujar Sofyan di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta.

Sofyan menjelaskan, salah satu kendala terbesar dalam proyek-proyek tersebut ialah permasalahan lahan, yang sampai saat ini belum menemukan titik temu. Menurut dia, hal ini menjadi masalah utama dalam pembangunan proyek kelistrikan itu.

"Ini kejadian lama. Direksi tidak bisa lakukan karena tanah. Misalnya, lewat rumah orang tidak boleh. Transmisi tidak boleh. Galian juga sulit," kata dia.

Oleh karena itu, perseroan meminta kepada mantan Gubernur Bank Indonesia itu, agar diberikan perlakuan khusus perihal kewenangan lebih dalam pembebasan lahan. Lalu, apa respons Darmin?

"Ketentuan ini akan diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres). Perpres khusus. Kami minta pembebasan lahan diberikan kewenangan lebih. (Darmin) sangat membantu. Dalam dua minggu, diselesaikan semua," ungkap Sofyan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya