Program Sejuta Rumah Belum Tercapai, Baru 632 Ribu Unit

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono
Sumber :
  • Fikri Halim / VIVA.co.id
VIVA.co.id
Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah
- Program sejuta rumah pemerintah nampaknya hingga akhir tahun tidak akan tercapai.  Sebab, realisasi sejuta rumah di lapangan hingga saat ini baru mencapai 632 ribu unit rumah.

Alokasi Terbesar Dana Banjir untuk Rehabilitasi Sungai
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan bahwa ia telah melakukan blusukan ke lapangan. Dari target sejuta rumah, baru terdata sebanyak 632 ribu unit rumah yang sedang dibangun di lapangan. Jumlah ini adalah gabungan dari jumlah pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan non MBR.

Anggaran Banjir Minim, Belum Semua Sungai Dibenahi
"Sekarang ini, yang sudah on going (berjalan) dilakukan di lapangan sudah ada 632 ribu (unit) rumah. Saya sudah pantau lapangan tadi ke Dirjen bersama eselon satu dan eselon dua, yang masuk data sudah segitu," ujar Basuki Kepada VIVA.co.id, saat ditemui di Kompleks Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa 15 Desember 2015.

Meskipun sulit mencapai target sejuta rumah, Basuki mengaku dia masih optimistis mencapai target yang dinilai oleh sebagian pengamat tidak realistis itu. Ia mengatakan, Real Estat Indonesia (REI) sebagai salah satu asosiasi properti, masih mendata jumlah rumah yang telah dibangun.

"Untuk REI kan target kontribusinya non MBR 397 ribu, yang untuk REI baru besok mau dirapatkan datanya berapa. Mudah-mudahan masih bisa mendekati (target) sejuta rumah, Rabu atau Kamis dirapatkan, datanya belum masuk yang dari REI berapa ribu," kata dia. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya