Sumber :
- VIVA.co.id/Linda Hasibuan
VIVA.co.id
- Sebuah wadah untuk memperkuat fondasi industri mode di Tanah Air dibentuk, dengan nama Indonesian Fashion Chamber (IFC).
IFC merupakan organisasi nonprofit dan memiliki komitmen membangun kerja sama yang kuat dalam rantai kreatif, sejalan dengan dinamika perubahan gaya hidup.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
IFC merupakan organisasi nonprofit dan memiliki komitmen membangun kerja sama yang kuat dalam rantai kreatif, sejalan dengan dinamika perubahan gaya hidup.
Tujuan lain dibentuknya IFC adalah memfasilitasi para desainer dan pengusaha bidang mode terkait, serta memperkuat fondasi demi kemajuan industri mode secara nasional dalam peta internasional.
Sebanyak 118 desainer di IFC telah tersebar di 11 kota di Indonesia, di antaranya Jakarta, Bandung, Pontianak, Padang, Aceh, Yogyakarta, Medan, Makassar, Pontianak, Denpasar, Semarang, dan Surabaya
"Saat ini, kami telah mendeklarasikan IFC sebagai organisasi yang berkonsep pembinaan melalui berbagai program. Ke depannya kami akan menyiapkan program jangka panjang dan jangka pendek yang bermanfaat untuk industri mode Indonesia," ujar Ali Charisma, Nasional Chairman Indonesian Fashion Chamber saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu, 16 Desember 2015.
Dia menambahkan, organisasi ini dapat membantu mengembangkan sumber daya manusia (SDM). Selain itu, juga dapat bersinergi dengan kelompok desain lain membentuk
trend forecasting
yang menawarkan produk gaya hidup global.
Sebagai sebuah organisasi, Ali menjelaskan, IFC dibangun untuk menjadi partner pemerintah dalam menginspirasi mode dunia. Hal tersebut bertumpu pada strategi penguatan,
branding
dan inovasi yang mengembangkan
research and development, capacity building
serta pengembangan bisnis.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tujuan lain dibentuknya IFC adalah memfasilitasi para desainer dan pengusaha bidang mode terkait, serta memperkuat fondasi demi kemajuan industri mode secara nasional dalam peta internasional.
