- BBC
VIVA.co.id - Warga daerah Feixi, China, dikagetkan dengan temuan ratusan kulit anjing yang dijemur di bawah sebuah jembatan.
Diberitakan oleh Shanghaiist, Rabu 16 Desember 2015, warga yang biasa berolah raga atau berjalan-jalan di sekitar jembatan awalnya hanya melihat beberapa lembar kulit anjing. Namun setiap harinya jumlah kulit anjing tersebut semakin bertambah.
Media lokal menyebutkan ada sekitar 500 sampai 600 kulit yang tersebar di bawah jembatan. Warga mengaku mereka kini sudah tak berminat lagi untuk berjalan kaki dan bermain-main di sekitar area sungai karena merasa takut, terutama di malam hari.
"Jika hanya satu atau dua mungkin tidak apa-apa, tapi ini ratusan. Keadaan semakin buruk, anak-anak menangis saat melewati jembatan dan melihat itu," kata seorang warga.
Setelah berita menyebar, petugas kepolisian langsung melakukan investigasi. Mereka berspekulasi bahwa seseorang menjemur kulit tersebut untuk selanjutnya diproses menjadi barang tertentu. Walaupun kulit itu tidak membusuk, tetapi dikhawatirkan darah yang menetes dan mengalir ke sungai akan berdampak buruk pada sungai.
Vietnam Kirim Peluncur Roket ke Laut China Selatan
"Kepulauan Spratly adalah hak sah kami untuk mempertahankannya".
