Sumber :
- CNBC
VIVA.co.id
- Harga emas acuan dunia ditutup menguat lebih dari satu persen, menyusul melemahnya nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap mitra dagang utamanya pada penutupan perdagangan Senin waktu New York.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mau Jual Emas? Harganya Naik Hari Ini
Baca Juga :
Harga Emas Stabil di Tengah Pelemahan Dolar
Dikutip dari laman CNBC, Selasa, 22 Desember 2015, melemahnya kurs dolar AS karena terbebani oleh lemahnya data ekonomi AS dan ketidakpastian seberapa cepat Federal Reserve akan menaikkan suku bunganya lagi pada tahun depan.
Baca Juga :
Harga Emas Naik Gara-gara Dolar Jatuh
Kemerosotan harga minyak ke level terendah sejak 2004 membebani kenaikan harga emas.
Harga emas di pasar spot naik 1,28 persen ke level US$1.079,08 per ons. Sementera itu, harga emas berjangka untuk pengiriman Februari di Divisi COMEX New York Mercantile Exchange menguat 1,5 persen ke level US$1.080,6 per ons.
Pasar domestik
Sementara itu, harga emas dalam negeri hari ini pun masih stabil. Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) per gram tetap dijual di Rp547 ribu.
Sedangkan harga buyback (pembelian kembali) emas satu gram juga tidak berubah, yakni Rp478 ribu per gram.
Dikutip dari situs logammulia.com, berikut daftar harga emas Antam berdasarkan pecahan terkecil hingga terbesar hari ini.
Harga emas lima gram dijual di Rp2,59 juta, 10 gram Rp5,13 juta dan 25 gram Rp12,75 juta.
Kemudian harga emas batangan 50 gram senilai Rp25,45 juta, 100 gram Rp50,85 juta, 250 gram Rp127 juta, dan 500 gram Rp253,8 juta. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Harga emas di pasar spot naik 1,28 persen ke level US$1.079,08 per ons. Sementera itu, harga emas berjangka untuk pengiriman Februari di Divisi COMEX New York Mercantile Exchange menguat 1,5 persen ke level US$1.080,6 per ons.
