- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVA.co.id - Kontrak baru Blok Mahakam akan selesai akhir tahun ini. Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), I. G. N. Wiratmaja Puja.
"Insya Allah sebelum tahun baru bisa ditandatangani antara SKK Migas dengan PT Pertamina (Persero) untuk PSC (partnership sharing contract) baru," kata Wiratmaja, di kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa malam, 22 Desember 2015.
Dia mengatakan, Pertamina nantinya akan menjadi pemilik 100 persen saham Blok Mahakam yang ada di Kalimantan Timur itu. Pertamina nanti akan memberikan saham 10 persen kepada pemerintah daerah Kalimantan Timur. Dua operator lama blok ini, Total E&P Indonesie dan Inpex Corporation, masih bisa mendapatkan maksimal saham sebesar 30 persen dari blok tersebut.
"Kelihatannya Pertamina senang ada existing operator di sana. Lapangannya besar dan kompleks. Reservoir-nya banyak sekali," kata dia.
Wiratmaja pun mengibaratkan, kondisi Blok Mahakam saat ini sebagai kaki gunung. Saat ini, cadangan minyak di sana sebanyak 46.601,2 MSTB, gas alam sebanyak 3.874,4 BSCF, dan cadangan kondensat sebanyak 116.802,2 MSTB. Sementara, produksi minyak dan kondensatnya sebanyak 69,8 mbopd dan gas sebanyak 1.767 mmscfd.
"Tugas Pertamina itu menjaga penurunan produksi tidak terlalu tajam."
(mus)