- REUTERS/Fred Prouser
Laman History melansir, Lumiere bersaudara meluncurkan penemuan mereka kepada publik pada Maret 1895 dengan film singkat yang menceritakan kisah para pekerja meninggalkan pabrik Lumiere. Pada tanggal 28 Desember 1895 mereka merilis film mengenai kehidupan Prancis dan mengenakan biaya masuk untuk pertama kalinya.
Teknologi film bermula pada tahun 1830-an awal, ketika Joseph Plateau dari Belgia dan Simon Stampfer dari Austria secara bersamaan mengembangkan perangkat yang disebut Phenakistoscope. Alat itu yang kemudian menciptakan efek gambar bergerak.
Phenakistoscope yang dianggap sebagai pelopor dari gambar bergerak modern, kemudian dikembangkan pada tahun 1890 oleh Thomas Edison dan asistennya William Dickso. Mereka mengembangkan kamera gerak-gambar pertama, yang disebut Kinetograph. Tahun berikutnya, 1891, Edison menemukan Kinetoscope, mesin dengan sebuah lubang yang memungkinkan satu orang untuk menonton strip film saat bergerak melewati cahaya.
Pada tahun 1894, Antoine Lumiere, ayah Auguste dan Louis, melihat demonstrasi Kinetoscope milik Edison. Ia merasa terkesan dan mengatakan kepada anak-anaknya agar menciptakan sesuatu yang lebih hebat lagi. Cinematographe milik Louis yang dipatenkan pada tahun 1895 adalah kamera film kombinasi dan proyektor yang bisa menampilkan gambar bergerak di layar untuk penonton. Cinematographe berukuran lebih kecil, lebih ringan dan menggunakan selaput yang lebih sedikit dari teknologi Edison.
Lumiere bersaudara membuka teater (bioskop) mereka paa 1896 untuk memperlihatkan hasil kerja keras mereka dan mengirim kru juru kamera ke seluruh dunia untuk melihat pemutaran film dan mempelajari hal-hal baru.
05-08-1861: AS Berlakukan Pajak Penghasilan
Anggaran pemerintah minim, sementara ancaman perang di depan mata.
