Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Badan Operasi Bersama (BOB) PT Bumi Siak Pusako (BSP) - Pertamina Hulu mampu melampaui target produksi yang ditetapkan negara. Dari target 13.170 barel minyak mentah per hari, BOB BSP berhasil memproduksi rata rata 14,025 barel setiap hari.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh
Baca Juga :
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
"Selama 2015 kita mampu memproduksi 5.119.125 barel," kata Senior Operation Manager BOB PT Bumi Siak Pusako – Pertamina Hulu, Novi Sugianto, dalam keterangan persnya kepada VIVA.co.id, Senin, 4 Januari 2016.
Baca Juga :
Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Selain pencapaian produksi tersebut, BOB BSP juga mampu menorehkan sejumlah prestasi. Di antaranya penghargaan keselamatan kerja ‘Patra Nirbhaya Karya Utama’ dari menteri ESDM. Mereka juga mendapatkan penghargaan HSE Excellence ‘Patra Adhikriya Bumi’ dari PT Pertamina Persero, penilaian kinerja lingkungan PROPER peringkat Biru dari kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta penghargaan kecelakaan nihil dari Bupati Siak.
"Termasuk juga penghargaan nihil kecelakaan dari Kementerian Ketenagakerjaan, sertifikasi ISO 14001 dari SUCOFINDO dan sertifikasi OHSAS 18001 juga dari SUCOFINDO," ujarnya menambahkan.
Sementara, menyikapi turunnya harga minyak mentah dunia, BOB BSP telah melakukan efisiensi untuk menurunkan biaya produksi dan memangkas anggaran sejak pertengahan 2015.
Pada tahun 2016 diperkirakan harga minyak masih rendah sehingga tetap akan dilakukan efisiensi agar BOB bisa bertahan mengasilkan revenue bagi negara dan pemegang saham. "Hal ini bukan hanya terjadi di BOB saja, namun terjadi disemua bisnis perminyakan," ujarnya menerangkan.
Ia mengatakan, kondisi ini akan menjadi tantangan berat bagi BOB BSP. Karena itu pihaknya mengharapkan dukungan dan pengertian dari seluruh stakeholder untuk menghadapi masalah ini. Karena jika berlanjut bisa terjadi pengurangan pekerja, baik mitra kerja maupun pegawai BOB sendiri. "Mudah-mudahan ada perubahan ke arah yang lebih baik di tahun 2016 dan BOB akan tetap berupaya dengan sekuat tenaga untuk tetap survive."
(mus)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Termasuk juga penghargaan nihil kecelakaan dari Kementerian Ketenagakerjaan, sertifikasi ISO 14001 dari SUCOFINDO dan sertifikasi OHSAS 18001 juga dari SUCOFINDO," ujarnya menambahkan.
