Ini Alasan Begal Incar Korban di Jalan Cakung-Cilincing

Begal ditangkap polisi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Danar Dono

VIVA.co.id - Riyan Putera telah delapan kali melakukan aksi begal. Lokasinya beraksi selalu sama yaitu di tengah kemacetan ruas Jalan Cakung-Cilincing.

Bukan tanpa alasan pria 23 tahun itu memilih tempat tersebut untuk beraksi. "Biar gampang aja bang enggak nyegat, tinggal samperin langsung, kan pada berenti," katanya kepada VIVA.co.id, sembari digiring kembali ke mobil tahanan seraya tergopoh-gopoh karena luka tembak di betisnya.

Soal kedelapan korbannya selama ini, ia mengaku tidak berniat untuk membuat luka fatal. Ia hanya ingin menggertak hingga rampasannya berhasil. "Enggak sampe ngebunuh bang. Sayat aja dikit buat ngancem," katanya menambahkan.

Ia mengaku ketagihan sampai melakukan aksinya berkali-kali karena tergiur keuntungannya. "Dia biasanya kalau menyasar truk atau mobil barang. Dia todong leher korbannya. Kalau motor dia todong paha korbannya," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Susetio Cahyadi.

Menurut Susetio, masih ada dua rekan Riyan yang buron. Polisi masih memburu dua orang yang identitasnya sudah diketahui tersebut.

Jajaran Polres Jakarta Utara mencanangkan akan menambah rekayasa lalu lintas di ruas Jalan Cakung-Cilincing ketika macet sehingga diusahakan tidak ada kendaraan berhenti yang meningkatkan risiko dibegal.

Daftar Ragam Modus Kejahatan di Senen Jakarta

(mus)

Sebanyak 29 pelaku kejahatan ditangkap Polres Jakarta Pusat

29 Begundal Jakarta Pusat Diringkus

Mereka adalah pelaku kejahatan jalanan yang kerap beraksi di terminal.

img_title
VIVA.co.id
13 April 2016