Pengusaha Travel Cemas Bisnisnya Anjlok Usai Bom Sarinah

Wanita memotret.
Sumber :
  • Pixabay
VIVA.co.id
- Pengusaha travel mengaku cemas, bisnis mereka akan terkena imbas usai ledakan bom di Sarinah, Jakarta, siang tadi. Kedatangan turis asing berwisata di Indonesia, terutama di Jakarta, terancam berkurang

Terlebih lagi, ada negara luar yang sudah mengeluarkan larangan bagi warga negaranya untuk bepergian ke Indonesia.

"Jelas ada pengaruhnya. Pariwisata itu kan, sektor keamanan," kata Ketua Umum Association of The Indonesian Tours and Travel (ASITA) Asnawi Bahar, ketika dihubungi VIVA.co.id di Jakarta, Kamis 14 Januari 2016.

Baca juga:
Ini Kata Gubernur Sumatera Barat Tentang Tour de Singkarak

Asnawi mengatakan, situasi yang tidak aman di Jakarta membuat wisatawan, dalam waktu tertentu, menunda liburannya. Pihaknya pun mengharapkan aparat keamanan bisa mengatasi kondisi ini.
Bakar Kentang di Jazz Atas Awan Dieng Culture Festival 2016

"Mudah-mudahan polisi bisa mengatasinya dan membuktikan bahwa masyarakat aman" kata dia.
Mampir ke Mandeh, Menpar Buka TdS 2016 di Solok

Asnawi mengaku belum bisa menyebut berapa jumlah kerugian yang bakal ditimbulkan akibat ledakan bom tersebut. Saat ini, pihaknya tengah melakukan pengecekan, apakah ada pembatalan tiket travel, atau paket liburan yang ada di agen-agen anggotanya. 

Baca juga:  

"Kami cek ada pembatalan atau tidak. Mudah-mudahan (kerugiannya) tidak terlalu besar," kata dia. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya