Sumber :
- Raden Jihad Akbar / VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio merekomendasikan tiga perusahaan diberi kesempatan untuk membeli divestasi saham perusahaan PT Freeport Indonesia. Yaitu, PT Taspen, PT ASABRI, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kalau tiga (institusi) yang beli, bicara sama Freeport. Kalau perlu, minta nominal. Karena yang beli ini bukan individu, bukan 'papa minta saham'. Ini yang beli rakyat Indonesia," kata Tito dalam acara 'Capital Market Professional-Development Program (CMP-DP)' di Jakarta, Sabtu 16 Januari 2016.
Baca Juga :
Sindiran Menkeu Sri ke Wajib Pajak di BEI
Dengan majunya tiga institusi tersebut, dia mengatakan, ada peluang Freeport untuk menurunkan harga saham yang ditawarkannya. Sebab, uang yang digunakan untuk pembeliannya adalah milik rakyat
"Kalau tiga (instansi itu yang beli), Freeport akan kasih murah. Saya selalu menyinggung tiga institusi yang eligible (memenuhi syarat)," kata Tito.
Sebelumnya, pada Kamis 14 Januari 2016, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerima penawaran harga saham dari Freeport.
Perusahaan tambang multinasional itu mengajukan harga sebesar US$1,7 miliar, atau sekitar Rp23 triliun untuk 10,64 persen saham yang akan didivestasikan.
Dia optimistis, hal ini akan menjadi pertimbangan Freeport, khususnya melakukan negosiasi harga dengan pemerintah
"Buat saya, pemerintah tinggal duduk, itung-itungan bicara jangka panjang. Semua ada caranya, kok," kata dia. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kalau tiga (instansi itu yang beli), Freeport akan kasih murah. Saya selalu menyinggung tiga institusi yang eligible (memenuhi syarat)," kata Tito.
