Sumber :
- antara
VIVA.co.id
- Pemerintah memutuskan membuka empat sektor usaha sepenuhnya untuk investor asing. Yakni bidang usaha lemari pendingin (
cold storage
), industri karet, gula, dan e-commerce.
"Salah satunya
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Aliran Dana Asing ke RI Tembus Rp130 Triliun
"Salah satunya
cold storage
mau dibuka. Iya (100 persen). Tidak ada batasan wilayah (investasi PMA 100 persen untuk
cold storage
)," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin 18 Januari 2016.
Saat ini, kata Franky, mengatakan bahwa investasi PMA di sektor
cold storage
sebesar 33-67 persen.
Sektor lainnya yang akan dibuka 100 persen untuk investasi asing adalah industri karet. Industri gula pun menjadi sektor usaha lainnya, yang dibuka sepenuhnya bagi asing.
Saat ini, besaran investasi Penyertaan Modal Asing (PMA) sebesar 95 persen. Nantinya, akan dibuka 100 persen untuk investor asing. Tapi, ada syaratnya.
"Nanti, kami akan buka 100 persen dengan ketentuan harus bermitra. Harus melakukan kemitraan di lahan perkebunannya," kata dia.
Mantan Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) mengatakan bahwa investor asing harus bermitra dengan petani di perkebunan untuk industri gula. Kemitraannya sebesar 20-30 persen.
BKPM juga akan membuka industri e-commerce sepenuhnya untuk asing.
"E-commerce 100 persen (PMA) dengan ketentuan melakukan kemitraan," kata dia. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
cold storage
