Saat Didik Nini Thowok Menari di Makam Mbah Rasimun

Didik Nini Thowok menari di depan makam Mbah Rasimun
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ayu Pitaloka (Malang)
VIVA.co.id
Kecelakaan Truk di Afrika, 38 Penari Telanjang Tewas
- Penari serba bisa Didik Nini Thowok menari di depan makam Mbah Rasimun di Pemakaman Umum Desa Gragah Dawa, Wangkal Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Kamis, 21 Januari 2016. Didik membawakan tarian beskalan Malang, yang diajarkan  almarhum Mbah Rasimun diiringi gamelan yang dimainkan langsung.

Menelusuri Jejak Sang Penari
Penari bernama lahir Didik Hadiprayitno itu dengan gemulai menggerakkan tangan dan badannya untuk mengambil topeng berwarna emas yang terpasang di atas makam Mbah Rasimun dan istrinya, Fatonah. 

Lima Ritual Bayi Paling Mengerikan di Dunia
Setelah mengambil, topeng itu kemudian diserahkan pada salah satu murid Mbah Rasimun untuk dikenakan sebelum ikut menari Pawestren, atau Tandak Lanang. 

Ritual ini menandai selesainya pengijingan makam Mbah Rasimun sekaligus upacara Serada yang ditujukan pada almarhum Mbah Rasimun. 

"Serada ini adalah upacara melepas arwah almarhum, diharapkan sukma beliau hadir dan memberikan pancaran aura pada anak cucu yang meneruskan tarian beliau, sedangkan mas Didik punya nazar mengijing makam Mbah Rasimun,” kata Ki Soleh, murid almarhum Mbah Rasimun serta pengasuh padepokan Mangundarma di Tumpang, Kamis, 21 Januari 2016. 

Didik adalah murid Mbah Rasimun di tahun 2001. Saat itu, maestro Beskalan mengajarkan tarian Beskalan selama tiga hari tiga malam pada Didik sebelum kemudian dibawa menari di 12 negara berbeda. 

Sebagai bentuk baktinya pada gurunya, Didik bernazar untuk mengkijing atau memperindah makam Mbah Rasimun di Tumpang, Malang.

"Sebenarnya dua tahun lalu, tapi baru terlaksana sekarang. Semoga arwah beliau beristirahat dengan damai di sana,” kata Didik, Kamis 21 Januari 2016.

Menurutnya, ritual menari di makam baru kali ini dilakukan. Sedangkan, proses kijing sendiri sudah beberapa kali dilakukan untuk keluarganya sendiri, “Ini baru pertama kali untuk guru, atau di luar saudara sendiri,” katanya.

Ritual tersebut banyak menarik minat warga setempat. Iringan musik gamelan yang dimainkan langsung di dalam lingkungan pemakaman serta tarian dari murid Mbah Rasimun banyak menarik kedatangan pegiat seni atau masyarakat setempat.

Tari Beskalan kini digunakan sebagai tarian selamat datang khas Malang. Dari berbagai literature dan juga Negara Kertagama, diketahui, tari Beskalan sudah ditarikan sejak zaman Hayam Wuruk di era Majapahit. Beskalan adalah tari topeng yang dibawakan  lekaki di awal terciptanya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya