Sumber :
VIVA.co.id - Maskapai penerbangan yang tergabung dalam Lion Air Group menyatakan telah terdaftar di IATA Operational Safety Audit (IOSA) dan IATA Standard Safety Assessment (ISSA). Dengan demikian Lion diakui oleh lembaga standar keselamatan penerbangan internasional.
Baca Juga :
AirAsia Tawarkan Tiket Rp299 Ribu ke Malaysia
"Tentu saja ini adalah prestasi yang dicapai Lion Air Group untuk bisa masuk juga terdaftar dalam IOSA & ISSA. Ini adalah referensi standar untuk aspek keselamatan dan kualitas dalam industri penerbangan dengan standar internasional," kata Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Selasa 26 Januari 2016.
Menurut Edward, hal tersebut sangat penting untuk terus meningkatkan dan mempertahankan kualitas layanan in-flight yang disediakan oleh Lion Group.
Baca Juga :
Jokowi: Kereta Akan Kurangi Macet di Bandara
IOSA sendiri adalah audit keselamatan operasional skala global yang memiliki 8 aspek atau sekitar 900 standar dan rekomendasi praktek. Fokus utama audit ini adalah pada kualitas operasional serta manajemen dan pengawasan keselamatan.
Baca Juga :
Air France Luncurkan Maskapai Berbiaya Murah
Ruang lingkup audit IOSA termasuk sistem organisasi & manajemen, operasi penerbangan, keberangkatan penerbangan, pemeliharaan pesawat dan mesin pesawat, pengerjaan kabin, ground handling, pengerjaan kargo dan keamanan operasional.
IATA Safety Standard Assessment (ISSA) didasarkan pada program IOSA yang merupakan audit skala global dan objek utama mereka adalah maskapai yang mengoperasikan pesawat dengan Maximum Take-Off Weight (MTOW) lebih rendah dari 5700 kg (12 lbs) yang merupakan ambang batas dalam IOSA.
"IOSA Audit akan terus diadakan secara rutin setiap dua tahun, jadi kami akan terus mengevaluasi dan meningkatkan keselamatan, keamanan, kenyamanan penumpang dan tetap berdasarkan standar IOSA dan ISSA dalam rangka meningkatkan keamanan dan kepercayaan dari penumpang kami," tutur Edward.
Adapun, Thai Lion Air, maskapai penerbangan Lion Air Grup yang berbasis di Thailand, telah terdaftar IOSA pada 29 September 2015 dan mendahului maskapai Lion Air Grup lainnya.
Lion Air Group meroperasi menggunakan berbagai jenis pesawat sesuai dengan kebutuhan seperti Boeing 737-800 NG / ER 900, Boeing 747-400, Airbus 320 NEO, Airbus A330-300, ATR 72-500 / 600, dan Hawker Beechcraft 900XP.
Lion Air Group adalah sebuah perusahaan penerbangan Indonesia yang menaungi beberapa perusahaan penerbangan seperti Lion Air, Batik Air, Wings Air, Lion Bizjet, Malindo Air (di Malaysia), dan Thai Lion Air (di Bangkok, Thailand).
(ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
