Kembali Jadi Tren, Ini Tips Gunakan 'Ruffles'

Sumber :
  • REUTERS/Gonzalo Fuentes

VIVA.co.id - Mode selalu berputar. Terkadang apa yang dulu dimiliki orangtua kita, akhirnya bisa dipakai kembali di tahun ini. Beberapa waktu lalu, mode ala tahun 1970-an kembali menjadi tren, dengan rok denim berpotongan A-line.

Kini, nuansa mode tahun 1980-an justru yang dianggap akan kembali menjadi tren. Sebuah era di mana kemeja dengan kerah frilly atau berjumbai, maupun penggunaan bantalan di kedua bagian bahu menjadi favorit wanita tahun 198-0an.

Tidak semua tren mode akan cocok bagi semua orang. Oleh karena itu, tidak perlu terlalu mengikuti mode, jika hal tersebut justru akan membuat tampak lebih buruk.

Hal paling bijak yang bisa dilakukan adalah menciptakan mode pakaian sendiri. Pakaian yang tidak hanya sesuai untuk diri sendiri, namun juga mencerminkan siapa diri kita. Dan yang terpenting, tentu lebih hemat.

Namun, tidak ada salahnya bagi yang tetap ingin mencoba menggunakan ruffles. Dilansir dari Daily Mail, ada beberapa peraturan yang harus diperhatikan agar tidak dikatakan norak, atau bahkan tua saat memilih model ini.

Pertama, saat memilih kemeja dengan aksen frilly, padukan dengan jas polos. Kedua, jangan menggunakan model ruffles dari atas kepala hingga kaki. Akan lebih baik dengan memadukan ruffles dengan kemeja atau rok.

Yang perlu diingat ketiga, jangan pernah menggunakan blus dengan pita besar atau pussy bow, dan memadukanya dengan jaket. Terakhir, saat menggunakan kemeja ruffles dengan kerah tinggi, hindari menggunakan anting menggantung atau dangly earrings, lebih baik menggunakan anting sederhana seperti stud earrings. (ren)

Rihanna Luncurkan Alas Kaki Faux Fur untuk Puma
Alyssa Soebandono

Gaya Busana Alyssa Soebandono ala Hollywood Era 50-an

Alyssa kenakan hijab milik Shafira bertemakan Fashion Sinematic.

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2016