Universitas Pertamina Mulai Terima Mahasiswa Tahun Ini

Selasa, 9 Februari 2016 - 11:15 WIB

Oleh :

Raden Jihad Akbar

Pertamina

Sumber :

VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id

- Pertamina Foundation, badan sosial yang terafiliasi dengan PT Pertamina, akan meluncurkan Universitas Pertamina untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) dalam pengembangan sumber energi, termasuk energi baru terbarukan. Peresmian Universitas Pertamina dijadwalkan berlangsung Kamis mendatang.

Direktur Eksekutif Pertamina Foundation, Umar Fahmi mengatakan, pendirian Universitas Pertamina sejalan dengan kemajuan industri, globalisasi, dan pertumbuhan ekonomi dunia yang menuntut peningkatan kebutuhan akan SDM yang berkualitas berupa tenaga kerja yang tangguh dan mampu bersaing di bidang pengelolaan energi.

Menurut Umar, Pertamina Foundation ditunjuk sebagai pengelola Universitas Pertamina sesuai aturan yang berlaku untuk pengelolaan perguruan tinggi non-perguruan tinggi negeri (PTN). Pengembangan universitas ini ditargetkan dapat menjadi universitas kelas dunia.

"Kami akan melakukannya secara bertahap, mulai dari tingkat nasional hingga kelas dunia, Universitas Pertamina ke depan harus dapat menjadi kampus yang internationally recognized dengan bertumpu pada budaya riset-riset yang implementatif di bidangnya," ujarnya dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Selasa 9 Februari 2016.

Universitas Pertamina berlokasi di kawasan Simprug, Jakarta Selatan menempati lahan seluas 6,5 hektare. Fasilitas pendidikan menempati dua gedung, masing-masing sembilan lantai dan empat lantai.

"Itu belum termasuk untuk laboratorium, karena kami juga akan membangun gedung baru," tambahnya.

Kampus universitas ini akan dilengkapi beberapa fasilitas seperti sarana olahraga, hingga gedung perpustakaan milik Pertamina yang koleksinya cukup lengkap.

“Kami juga akan membangun fasilitas perpustakaan baru untuk memenuhi kebutuhan bacaaan bagi mahasiswa dan dosen," ungkapnya.

Universitas Pertamina direncanakan memiliki enam fakultas dengan 15 program studi, seluruhnya untuk program sarjana (S1). Ke 15 program studi tersebut adalah teknik geofisika, teknik geologi, teknik perminyakan, teknik mesin, teknik, elektro teknik kimia, teknik logistik, dan teknik sipil serta teknik lingkungan.