Sebelum Jalankan Bisnis Sampingan, Perhatikan 5 Hal Ini

Hebatnya bisnis sampingan.
Sumber :
  • http://gratis-bisnisonlinee.blogspot.com/

VIVA.co.id - Anda sudah membulatkan tekad untuk menjalankan bisnis sampingan, namun belum tahu langkah awal apa yang harus segera dilakukan? Jika dibiarkan terlalu lama, bisa-bisa rencana bisnis yang sudah muncul di kepala bisa mengendap, bahkan hilang. 

Siasati Uang Kuliah yang Mahal dengan Cara Ini
 
Salah satu langkah awal yang sering dilupakan adalah menyelesaikan pekerjaan teknis. Tapi, pekerjaan teknis seperti apa? Berikut adalah beberapa hal yang mesti dilakukan:
Orang-orang Sukses Ini Jual Hartanya untuk Mengejar Gairah
 
1. Konsultasi pada atasan
Kebocoran Uang yang Sering Tak Disadari Pemilik Rumah
 
Karena posisi Anda masih seorang pekerja, wajib hukumnya melakukan konsultasi dengan atasan. Soalnya, sebagai orang yang digaji, Anda punya kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan. Minta pendapat pada atasanmu mengenai bisnis sampingan terebut. Minta masukan agar tidak ada konflik kepentingan antara bisnis dan pekerjaan utama.
 
2. Rencanakan pengeluaran bisnis
 
Kalau sudah dapat lampu hijau dari atasan, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana pengeluaran bisnis. Tapi ingat, jangan manfaatkan fasilitas kantor seperti komputer, laptop, printer bahkan telepon kantor untuk keperluan bisnis. 
 
Jangan lupa juga untuk menyimpan seluruh nota pembelian untuk kebutuhan bisnismu. 
 
 
3. Buat rekening baru
 
Pisahkan rekening bank untuk kepentingan bisnis dan pekerjaan. Dengan rekening terpisah, Anda akan lebih mudah memeriksa aliran masuk dan arus uang ke luar, gunakan tabungan yang memang khusus untuk bisnis agar menghemat banyak pengeluaran seperti fee rekening koran dan lain-lain.
 
4. Sediakan mesin EDC dan credit card reader
 
Di zaman digital sekarang, penggunaan kartu debit dan kartu kredit adalah hal yang lumrah. Selain memudahkan orang, kartu-kartu tersebut juga menguntungkan karena memberi banyak fasilitas seperti diskon. 
 
Jangan sampai bisnis yang Anda jalankan kehilangan kesempatan menjual produk karena tidak melayani pembelian debit atau kartu kredit. Oleh karenannya sediakan mesin EDC dan credit card reader. 
 
 
5. Pelajari perhitungan SPT pajak usaha
 
Ketika bisnis sudah berjalan dan pemasukan baru mulai muncul, sebagai pengusaha, saat tersebut tentu sangat membahagiakan. Namun, tidak lama kemudian kewajiban baru akan muncul yakni membayar pajak. Perkara membayar pajak bisa sangat menyusahkan jika tidak disiapkan sejak awal. 
 
Jangan sampai karena urusan pajak, bisnis Anda harus ditutup. Nah, agar ke depannya lebih aman, pelajari dulu pelaporan SPT tahunan untuk badan usaha. Pastikan Anda memahami hal ini sebelum bisnis berjalan.
 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya