Impor Pakaian ke RI Paling Banyak dari China

Suasana sebuah pabrik
Sumber :
  • REUTERS/Kham

VIVA.co.id - Arus impor tekstil ke Indonesia mengalir kian deras. Situasi ini akan terus berlangsung apalagi dengan mulai berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan berbagai kesepakatan pasar bebas lainnya yang harus diikuti Indonesia. 

Demikian ungkap Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API). Ketua API, Ade Sudrajat, mengungkapkan China kini sumber impor pakaian terbanyak ke Indonesia. Korea Selatan di posisi berikut.
 
"Kita impor paling besar dari China dan Korea. Sekarang impor kita nilainya mendekati US$9 miliar, yakni dari China di kisaran US$4 miliar dan Korea US$3 miliar, sisanya dari berbagai negara," kata Ade, di Graha Surveyor Indonesia, Kamis, 18 Februari 2016. 
 
Dia menuturkan, importasi barang konsumsi Indonesia lebih besar dibandingkan dengan impor bahan baku yang digunakan untuk produksi. 
 
Meski demikian, kata dia, nilai impor Indonesia masih di bawah nilai ekspor. Artinya, kondisi ekspor impor tekstil Indonesia masih surplus. 
Toko Fesyen dengan Konsep Unik Layaknya Bandara
 
"Impor makin deras, karena perdagangan bebas kita yang sudah dibuka, baik dengan China, India, Pakistan maupun Korea," kata dia.
Tidak Hanya Wanita, Pria juga Bisa Pilih Baju Pengantin
 
Dia menilai, seharusnya Indonesia bisa mengekspor lebih untuk pakaian jadi. Hal ini tentu didukung dengan pengembangan industri tekstil, diiringi dengan kompetensi pekerja yang lebih mumpuni dan dukungan kebijakan pemerintah. 
Mengungkap Kisah Suram Hoodie yang Kini Jadi Tren
 
"Yang juga menjadi masalah adalah listrik terlalu mahal, sehingga kita tidak punya daya saing," tambah dia. (ren)

Kementerian ESDM Perpanjang Izin Ekspor Freeport?

Freeport diketahui telah ajukan perpanjangan sebelum Lebaran lalu.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016