Eximbank Tunggu Suntikan Modal Negara Rp2 Triliun

Mata uang dolar AS dan rupiah.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia, atau Indonesia Eximbank tengah menunggu kucuran tambahan modal dari penyertaan modal negara (PMN) pemerintah senilai Rp2 triliun.

Kementerian ESDM Perpanjang Izin Ekspor Freeport?
"2015, pemerintah tambah PMN pada kami Rp1 triliun. Pemerintah selaku pemilik Indonesia Eximbank di 2016, akan menambah (PMN) lagi Rp2 triliun," kata Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank, Ngalim Sawega di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 23 Februari 2016.
 
Ini Misi Ekspor Pertama Enggar Jabat Mendag
Dengan tambahan modal itu, kata Ngalim, maka rasio kecukupan modal, atau capital adequacy ratio (CAR) Indonesia Eximbank meningkat secara signifikan. 
 
Volume Ekspor China Meningkat, Bawa Angin Segar bagi RI?
Seperti ketahui, CAR Indonesia Eximbank pada akhir 2014 sebesar 16,6 persen, tetapi pada akhir 2015 turun menjadi 13,9 persen. 
 
"Kalau PMN itu turun sekarang, CAR kami bisa kembali ke 16 persen," tuturnya.
 
Dia berharap, tambahan modal tersebut segera turun, agar dapat mendukung laju ekspansi. Dia menargetkan, pertumbuhan pembiayaan dan penjaminan tahun ini tumbuh 23 persen, atau sama dengan pertumbuhan tahun lalu.
 
"Sepanjang tahun 2015 ekspansi pembiayaan, penjaminan, dan asuransi tumbuh 23 persen, atau menjadi Rp74,8 triliun dan kalau tahun ini ditargetkan tumbuh sama dengan tahun lalu, maka akan bertambah Rp22 triliun," ucapnya.
 
Sementara itu, terkait dengan penurunan CAR dari 16,6 persen pada 2014, menjadi 13,9 persen pada 2015, Ngalim mengaku hal itu disebabkan terlambatnya pencairan PMN anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) perubahan 2015 .
 
"Turunnya baru Desember 2015, sehingga terlambat di akumulasikan dalam laju ekspansi kami," ucapnya. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya