Wapres Minta Suku Bunga Jadi Single Digit

Jusuf Kalla
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla meminta perbankan menurunkan suku bunga kreditnya. Hal ini bertujuan, agar dunia usaha di Indonesia menjadi lebih kompetitif.

"Tahun depan, harus single digit," kata Wapres dalam acara ‘Indonesia Summit’ di Shangrila Hotel, Jakarta, Kamis 25 Februari 2016.

Dia mengatakan, saat ini, suku bunga kredit di Indonesia sebesar 10-12 persen. Angka ini disebut-sebut tertinggi di Asia.

"Untuk bisa bersaing, Indonesia harus lebih efisien," katanya.

Selain itu, Wapres mengapresiasi langkah Bank Indonesia (BI) yang telah menurunkan suku bunga BI (BI rate) menjadi tujuh persen. Dia optimistis penurunan BI rate ini akan memberikan dampak yang lebih positif.

"Penurunan suku bunga membuat beban industri kita menjadi lebih ringan," kata dia.

Wapres meyakini industri yang semula mengandalkan pinjaman luar negeri akan beralih ke pinjaman dari perbankan dalam negeri. Sebab, bunganya menjadi lebih rendah.

"Industri akan lebih efisien," kata dia. (asp)

Jika Menguntungkan, BNI Kaji Buka Cabang di Malaysia
sumur produksi pertamina geothermal area ulubelu

10 Tahun ke Depan, RI Bangun Pembangkit Geothermal 7.000 MW

Demi hidup sehat, setiap tahun 500 MW pembangkit geothermal dibangun.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016