Sumber :
- REUTERS/Issei Kato
VIVA.co.id - Pasar saham Asia dibuka cukup cerah setelah penutupan bursa Wall Street yang berakhir bervariasi dinihari tadi atau Selasa WIB.
Dilansir dari CNBC, Selasa, 15 Maret 2016, indeks Nikkei naik 0,12 persen; indeks S & P / ASX 200 Australia melemah 0,3 persen pada awal perdagangan, ditimbang oleh kerugian dari sektor energi atau turun 1,46 persen.
Indeks saham Kospi, Korea Selatan, naik 0,10 persen. Saham Rio Tinto jatuh 0,58 persen, BHP Billiton turun 0,34 persen dan South32 turun 3,64 persen.
Reuters melaporkan bahwa sebuah jajak pendapat memperlihatkan persediaan minyak mentah di AS kemungkinan mencapai rekor tertinggi naik 3,3 juta barel.
Bank of Japan (BOJ) atau Bank Sentral Jepang akan melakukan pertemuan selama dua hari. Pengamat pasar berharap kebijakan yang dikeluarkan BoJ akan membawa dampat positif.
Semalam, indeks AS utama ditutup bervariasi, dengan Dow Jones industrial average datar, S & P 500 yang lebih rendah sebesar 0,13 persen dan Nasdaq komposit juga datar. (ase)
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Investor mencermati siapa presiden AS yang baru.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :
