BTN: Bunga KPR Bisa Turun Jadi Satu Digit

Direktur Utama BTN Maryono
Sumber :
  • VIVA.co.id/Romys Binekasri

VIVA.co.id - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menargetkan sebanyak 15 ribu karyawan Kementerian Perhubungan atau 50 persen dari seluruh pegawai untuk dapat menjadi nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang dikeluarkan bank tersebut.

Pentingnya Investasi Properti Sejak Muda, Ini Alasannya
 
Demikian disampaikan Direktur Utama BTN Maryono, usai melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang penyediaan dan pemanfaatan jasa layanan perbankan di lingkungan Kemenhub.
Hindari Hal Ini Ketika Beli Rumah Pertama Kali
 
"Ini angka cukup besar, karena kami kejar PNS. Tapi, ini belum termasuk mitra Kemenhub," kata Maryono di kantor Kemenhub, Senin 21 Maret 2016. 
Beli Rumah Impian Meski Penghasilan Terbatas
 
Maryono berjanji, akan terus berupaya menurunkan suku bunga KPR bersubsidi maupun nonsubsidi. Tentunya, kategori suku bunga rendah akan diberikan kepada masyarakat menengah ke bawah.
 
"Untuk bunga (subsidi) tetap lima persen, uang muka satu persen itu bisa sampai 20 tahun. Yang nonsubsidi sebenarnya sudah kami turunkan, tapi ini ada istilahnya bunga promosi, dan ini bisa kami turunkan sampai 6,5 persen. Tapi, itu promosi kerja sama dengan developer," kata dia. 
 
Dia menambahkan, untuk bunga KPR yang berjalan masih berada pada kisaran dua digit. Ia mengaku akan berusaha terus menurunkan suku bunga kredit, meskipun hingga saat ini belum bisa dilakukan.
 
"Namun, yang akan kami turunkan, yang selama ini bunga KPR adalah 11,5 persen, bisa turun 50 basis poin. Ini akan kami turunkan terus sampai akhir tahun. Agar bisa turunkan bunga KPR nonsubsidi menjadi satu digit," kata dia. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya