- VIVAnews/Zulfikar Husein
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo memutuskan pembangunan kilang gas alam cair Blok Masela akan dilakukan di darat, atau onshore. Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli mengaku bersyukur dengan keputusan tersebut.
"Saya cuma bilang tiga kata, alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah," ujar Rizal Ramli ditemui di kawasan HI, Jakarta, Kamis 24 Maret 2016.
Menurut Rizal, keputusan yang diambil Presiden Jokowi adalah keputusan tepat. Hal ini, karena pembangunan kilang di darat lebih bermanfaat terhadap industri lain dan mendatangkan keuntungan dua kali lipat dibanding di laut.
"Kalau kita cuma sedot gas, di ekspor pakai floating (kilang terapung), dapatnya setahun hanya US$2,5 miliar. Tetapi, kalau kita bikin di Kota Balikpapan, 90 kilometer dari situ, bikin industri pupuk, industri petrokimia, setahun Indonesia dapat US$6,5 miliar. Manfaatnya dua kali dari floating," ucapnya.
Di samping itu, dilanjutkannya pembangunan di darat juga memberi efek berantai bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
"Rakyat di situ bisa bikin restoran, taksi. Masa di laut pakai taksi, bisa macam-macamlah," kata dia. (asp)
Dukung Rizal Ramli Maju Pilkada, Buruh Mulai Keliling Pabrik
Buruh gelar aksi 1 juta tanda tangan di Kawasan Industri Pulogadung.
