Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id - Menumpang pada orangtua setelah menikah mungkin saja terjadi di beberapa negara, pastinya dengan pertimbangan tertentu. Namun, di Inggris tidak demikian. Dari hasil survei, 71 persen pasangan memilih menunda pernikahan demi rumah tinggal.
Membeli rumah merupakan prioritas utama pasangan di Inggris. Mengingat harga rumah di negara ini hampir mencapai Rp3,7 miliar di daerah Inggris dan Wales, dan lebih dari Rp9,3 miliar di London.
Baca Juga :
9 Trik Cerdas Membuat Rumah Terasa Lebih Nyaman
Banyak pasangan menabung untuk deposit, dan untuk memenuhi pembayaran hipotek, banyak pasangan hanya memiliki sedikit atau bahkan tidak ada sisa pendapatan yang bisa disisihkan untuk mempersiapkan pernikahan.
Baca Juga :
Ketahui Tiga Tes Medis Sebelum Menikah
Karena itu, jika dibandingkan pada tahun 2001 dimana pernikahan umumnya usia 28 dan 26 tahun pada tahun 2001, sekarang lebih banyak pasangan di Inggris yang baru menikah di usia 32 tahun bagi pria, dan usia 30 tahun bagi wanita.
Hanya sekitar enam persen pasangan yang cukup beruntung bisa dibiayai pernikahannya oleh kedua orangtua.
Dilansir dari laman Female First, hanya sekitar 50 persen yang mengatakan bisa membiayai pernikahan setelah membayar hipotek dan deposit untuk rumah.
“Kami menyarankan pembeli pertama untuk memberi setidaknya 10 persen deposit untuk properti. Kami menemukan bahwa sebagian besar pasangan lebih memilih menginvestasikan uang ini untuk membeli properti dibandingkan pernikahan,” ujar Manajer penjualan dari Greenwich & Blackhealth, Nimish Patel. (ms)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hanya sekitar enam persen pasangan yang cukup beruntung bisa dibiayai pernikahannya oleh kedua orangtua.
